chapter 2

729 146 32
                                    








Chaeyoung mengintip dari jendela kelas. Jelmaan chipmunk itu menghela napas kasar saat melihat guru botak sudah mengajar dikelas nya. Otaknya mulai beraksi.

Wong Shik yang tengah menulis materi dipapan tulis menoleh saat seseorang masuk dengan wajah tanpa dosanya.

"Pagi,Pak!!!" suara Chaeyoung memenuhi ruangan.

Wong Shik melipat tangan di dada. Matanya menyipit melihat Chaeyoung. Ia tidak akan membiarkan anak itu lolos hukuman hari ini.

"Apa lagi alasan mu kali ini?" tangan pria itu bertumpu pada meja guru.

Kepala Chaeyoung gerak kanan kiri,masih mempertahankan senyumnya. "Tidak ada"

Pria itu memicing melihat senyum Chaeyoung yang mengandung arti negatif baginya. Apa lagi yang di rencanakan anak itu?

"Tidak ada alasan?"

Chaeyoung mengangguk mantap.

Kini pria itu yang tersenyum. Ia merasa hari ini ia menang dari Chaeyoung. Wong Shik mulai memikirkan hukuman apa yang tepat untuk Chaeyoung,ditambah ia akan balas dendam pada anak itu karena selalu membuatnya kesal.

"Baiklah kalau begitu,hukuman mu adalah_"

"Eiitsss tunggu dulu!! Buru-buru banget sih,Pak."

"Apa lagi?"

"Saya mau mengajukan banding"

Alis pria itu tertaut. "Kamu pikir ini pengadilan?"

"Anggap aja begitu. _Gini pak,gimana kalau kita main tebak-tebakan. Kalau saya menang,saya boleh ikut belajar,tapi kalau saya kalah,saya menerima hukumannya. Gimana?" Chaeyoung mulai mengeluarkan jurusnya.

Wong Shik tampak mempertimbangkan usulan Chaeyoung. Kalau dia menolak,ia akan dianggap takut pada bocah ini,jadi lebih baik ia terima saja.

"Oke,saya setuju!"

Chaeyoung tersenyum misterius.

'Perasaanku tidak enak' batin pria itu.

Sedangkan semua siswa dikelas hanya dia menyimak,karena ini adalah tontonan yang bagus.






"Bapak dulu deh yang ngasih pertanyaan ke saya" ucap Chaeyoung santai.

Wong Shik mulai berpikir. Ah dia ingat jika Chaeyoung lemah dalam bahasa inggris,itu akan menjadi senjatanya.

"Oke,kita mulai. Apa arti dari I dont know?"

Chaeyoung mangap. Otaknya beku,ia harus menjawab apa?

Otak Chaeyoung buntu,ia kalah.

"Jawabannya saya tidak tahu,Pak" ucap Chaeyoung lesu.

Wong Shik gigit bibir kesal,kenapa dia bisa tahu.

Semua siswa didalam kelas sontak bertepuk tangan,tidak menyangka Chaeyoung tahu artinya.

Chaeyoung planga-plongo,ia tidak mengerti.

"Bagus Park Chaeyoung,jawaban mu benar"teriak salah satu dari siswa.

Chaeyoung menatap Wong Shik dengan tatapan sombongnya. Walaupun ia tidak tahu jawaban apa yg membuatnya benar.

"Sekarang giliran mu"

Chaeyoung berdehem. "Jadi Pak,pertanyaan saya cokelat itu buah,warna,atau makanan?"

Sekelas ikutan mikir.

Wong Shik terkesiap. Apa-apaan pertanyaannya itu.

"Kok diam aja,jawab dong pak" senyum penuh kemenangan terpampang jelas diwajahnya.

Little Chipmunk 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang