16

295 16 0
                                    


Pada jam 8 pagi teman² adek udah pada bangun dan mandi juga dengan baju punya adek

"Unra belum bangun ya kak" tanya dira ke kakak yang baru turun dari kamar udah mabdi juga si kakak

"Belum dir, adek bangunnya lama" kakak

"Bentar ya, bunda bangunin adek dulu" bunda menuju kamar

"Kenapa ngga kakak aja yg bangunin?" Tanya jyo

"Cuma bunda yg bisa bangunin adek" kakak

"Bisa gitu ya si unra" kekeh mereka

Dikamar

"Sayangnya bundaa" panggil bunda menghampiri adek yg masih tidur dengan gaya absurdnya

"Sayangg bangun yukk" bunda memperbaiki tangan adek yg kejepit badannya sendiri

"Umhh.. " adek menyamankan tidurnya lagi

"Adek bangun yuk, udah jam 8 loh" bunda membuka sedikit singlet adek untuk melihat lukanya

"Bundaa~" rengek adek

"Iya sayang" bunda memeluk adek di atas kasur

"Jangan dipegang~" rengek adek karena bunda memegang lukanya

"Iya sayang, bunda cuma mau liat tadi" bunda mencium² wajah adek

"Bangun yuk sayang, teman² adek udah bangun loh" bunda

"Really?" Tanya adek

"Iya sayang"

"Bunda mandiin" adek mulai bangun

"Yaudah ayok sayang bangunn" bunda mendudukkan adek
Tumben²an adek minta dimandiin, bunda langsung mengiyakan karena bunda juga rindu mandiin anaknya yang sok dewasa itu

"Tapi ininya jangan kena bunda" tunjuk adek pada lukanya

"Iya sayang" bunda juga kasihan liatnya

Kurang lebih 15 menit dikamar mandi adek udah selesai mandi

"Bunda obatin dulu ya sayang" bunda mengoles salap ke punggung adek, adek hanya mengangguk karena sedang fokus melihat hpnya

"Adek mau pake celana pendek ya bunda" adek

"Bunda cari bentar" bunda beranjak setelah selesai mengobati luka adek untuk mencari celana adek dilemari

"Sini bunda pakein sayang" bunda datang membawa baju serta celana adek

Outfit adek:

"Morningg" suara adek masi serak, karena masih mengantuk mungkin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Morningg" suara adek masi serak, karena masih mengantuk mungkin

"Morningg unra/sayang" teman²nya dan kakak

"Ayo kita makann" bunda yang dibelakang adek

"Adek mau apa biar kakak ambilin" kakak yg sedari tadi udah nuangin makanan ke piring mereka semua

"Mau susu" jawab adek sambil hadap samping yg disitu ada jyo

"Makan dulu sayang baru susu" bunda

"Adek mau kepiting aja bunda" jawab adek sambil menyolek² dagu jyo
Jahil memang anaknya
Adek mulai luluh ke jyo

"Adek jangan jahil sayang, jyo nya lagi makan itu" bunda yg melihat kelakuan adek

"Ihh tanteii, unra nyolok pipi aku" ucap jyo yg terganggu

"Astaga, adekk jangan jahil sayang, ngga boleh gitu sayang" ucap bunda lembut

"Habis lucu banget makannya, kayak adek²" kekeh adek

"Kamu juga kayak adek², masih dimandiin" balas jyo

"Biarin wlee, yg penting aku wangii" adek

"Aku juga wangi wlee" jyo ngga mau kalah

"Udah, kalian kok jadi ribut gituu, ayo makan" ucap dira

"Iya Bawell" ucap adek

Setelahh mereka makan, sekarang adek dan teman²nya mau pergi main

"Mainnya jangan jauh² ya" bunda

"Iya tantee/ bunda"ucap teman²nya dan adek

"Bye bunda, I love you muach.. muach.." cium adek di tangan sama bibir bunda

"Love tou more sayang muachh... muach.." cium bunda dipipi sama bibir adek juga

"Kami pergi dulu ya bunda" mereka menyalam bunda

"Hati² sayang" ucap bunda kemereka

...

ADEK NAKAL TAPI KESAYANGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang