20

859 113 22
                                    

Pemakaman Haruno Mebuki telah dilaksanakan dengan orang orang penting yang hadir disana termaksud Haruno Kizashi sang pelaku mengingat itu saja membuat nya terkekeh sinis apalagi saat melihat wajah sedih Kizashi yang ia tau hanyalah sebuah 'topeng' 

Teman temannya datang termaksud Sasuke dan yang lain semuanya lengkap ada disana kecuali Sakura yang kini hanya dapat menatap dari kejauhan dengan Kabuto dan Juugo disampingnya sama sama menatap hal menyakitkan

Sakura juga melihat Hinata ada disana dengan kepala tertunduk tanda hormat membuat senyum sinis kembali tercipta di bibir Sakura

Lihat??

Apa kalian dapat melihat hal lucu ini? Bagaimana dengan gampang nya si anak simpanan sang ayah datang melihat kematian wanita yang ia hancurkan hidupnya tanpa menyentuh

Andai saja Kizashi tidak tau jika wanita itu hamil apakah semuanya masih tetap sama? Apakah ibunya akan tetap hidup dan melihat nya tumbuh besar??? Hahaha... Apakah perlu dia menghancurkan Hinata juga sama seperti yang ia rencanakan pada Kizashi?

Lagipula keluarga Hyuuga tidak perduli akan Hinata yang merupakan anak dari hasil perselingkuhan itu sebabnya mereka mengirim Neji untuk menemaninya bukan? Aa... Tidak bukan untuk menemaninya namun untuk mengawasi agar tidak mempermalukan mungkin???

"Apa yang ia lakukan dibelakang?" Tanya Sakura yang telah lama terdiam kini bersuara

"Dia menyembunyikan semua berkas kesehatan nyonya Mebuki dan menyabotase semua rekaman CCTV rumah sakit lalu mengambil semua hasil pemeriksaan yang ada pada Nona Tsunade" Kabuto menjawab dengan sorot mata yang tajam

"Mereka melakukan nya dengan bersih tanpa kita sadari" ucap Juugo

"Ya bantuan orang dalam bukan?" Tanya Sakura yang kembali diangguki Kabuto

"Lalu dia memberitakan kepada media bahwa nyonya Mebuki tenggelam hingga tak bisa diselamatkan" balas Kabuto dibalas tawa kecil milik Sakura yang terdengar menyakitkan

"Tenggelam ya? Kalau begitu mari kita buat itu nyata" ucap Sakura dengan sinis lalu mulai berjalan mendekati kerumunan dengan angkuh

"Apa yang akan kau lakukan Sakura?" Pertanyaan Juugo membuat Sakura menghentikan langkahnya menatap lurus Kizashi yang sesekali dapat ia tangkap menatap Hinata dengan tatapan yang dulu ia dapatkan

"Bagaimana dengan menenggelamkan anak kesayangan nya hingga mati?? Sesuai dengan rumor yang dia buat?" Ucap nya lalu berjalan mendekati makam sang ibu, Juugo dan Kabuto hanya bisa pasrah dan mengikuti Sakura dengan berjalan tepat dibelakang nya

Sakura mengepalkan kedua tangannya erat dibalik gaun hitamnya yang terurai indah namun sedetik wajah yang tajam berubah menjadi senyum palsu yang indah tepat saat ia sampai didepan makam sang ibu menatap Kizashi dan teman temannya yang tampak keget dengan kehadirannya

"Maaf aku terlambat, Otou sama kupikir aku tidak akan sanggup melihat bagaimana Okaa sama dengan nyata meninggal kan ku" ucapnya dengan senyum tipis membuat semua orang menatap iba padanya namun saat matanya bersiborok dengan ayahnya dia menyeringai tipis dan itu tentu saja disadari oleh Kizashi yang kini menatap tajam Putri nya tersebut

"Tidak apa, kupikir memang seharusnya kau menenangkan dirimu terlebih dahulu, Sakura karena aku tau ini tidak mudah untukmu" balas Kizashi menepuk pelan bahunya

"Terimakasih Otou sama" ucapnya dengan perlahan menyingkirkan tangan ayahnya lalu berjalan mendekati makam ibunya untuk memberi penghormatan terakhir

Lalu berdiri tak jauh dari ayahnya yang masih menggunakan topeng diwajahnya, dia muak! Namun dia harus bertahan sedikit lagi Sakura menatap makam sang ibu laku tersenyum tipis yang tak disadari oleh siapapun

Sakura HarunoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang