I'm alone

hari di sekolah

 

Natasya terbangun dan melihat jam yang ada di dinding kamar.ternyata sudah jam 4 ia lalu bangun dari tempat tidur dan mendapati sang ibu yang sudah tertidur di samping dirinya

Natasya tersenyum ia bersyukur sang ibu tidak apa". Lebih baik ia tidak akan membangunkan ibunya. Jika ia membangunkannya pasti sang ibu akan bertanya bnyak hal tentang luka yang ada di tubuh natasya tersebut

Natasya beranjak dari tempat tidur lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. Meskipun luka natasya jika di siram air itu sangat perih tapi tidak apa namanya takdir harus dijalani bukan ditangisi

20mnt kemudian

Kini natasya sudah selesai mandi dan ia pergi ke mushola terdekat tidak jauh dari rumah natasya..

Kini natasya berjalan menuju mushola yang ada di sebrang rumah ia pun berjalan dengan sangat hati" karna lukanya yang kini membengkak dan membiru..ini tidak terlalu parah menurut natasya jadi mungkin ia bisa menahan rasa sakit yang di seluruh area tubuhnya

40mnt kmudian

Kini natasya sudah selesai solat dan kembali kerumahnya untuk siap" pergi ke sekolah

Natasya sekarang sedang memakai pakaian seragam dan ia pun mulai memakaikan sepatu di kakinya. Ia masih mengenakan sepatu smp yang sudah tidak layak dipakai tp yasudahlah ia hanya punya sepasang sepatu itu saja

  "Bentar ini jam brpa..oo okehh masih jam 5 lebih 10mnt. Jadi mungkin sampai sana tidak melebihi jam 6. Karna tadi guru mengatakan di grup wa yang berangkat melebihi jam 6 akan dihukum"ucap natasya lalu bangkit dari duduk.

Natasya mempunyai hp android ya meskipun tidak terlalu bagus tp natasya bersyukur karena di belikan hp oleh sang ibu

Ia sudah siap untuk pergi ke sekolah dengan berjalan kaki

  "Okehh gw siap sekolah. Gk ush minta uang sama ibu. Kasian ibu pasti capek. Apa uang yang tadi aja ya. Baru dapet gaji nih gw. Ya meskipun bon dulu sama pemilik kedai :v" ucap natasya pelan lalu ia berjinjit untuk keluar dari kamar. Ia tidak mau sang ibu terbangun karnanya

Kini natasya sudah ada di depan rumah lalu ia berjalan menuju sekolah yang sedari tadi ia inginkan

30mnt kemudian

Sekarang natasya sudah lelah berjalan ia berhenti sejenak untuk mengistirahatkan kakinya lalu dari belakang terdengar suara motor. Dan juga ada yang memanggil" namanya

  "NANAAAA"

Natasya menengok dan mendapati ravan yang sedang melambaikan tangan untuk natasya

Ravan pun berhenti di samping natasya dan ia terfokus kepada kening natasya. Ia knpa?? Knpa kening natasya diperban

  "Nana. kening kamu knpa" tanya ravan yang kini sedang milihat luka yang ada di kepala natasya tersebut

  "Aahh. Ini tuh tadi kan gw mau mandi. Nahh trus pas mau ambil handuk ehh gw keplesat dehh ya jadi gtu deh"jelas natasya dengan asal

Ravan diam sejenak lalu ia mendekatkan wajahnya ke wajah natasya.. ini sangat dekat tinggal berapa senti saja wajah mreka bersentuhan

"Woe woe mau ngapain lu tong jan deket deket napa. Jantung gw gak aman anjirrr.atau gw mau dikiss nihh..adohhh pikiran lu neng gelap mulu dah🌚 positip tingking ae lah mungkin dia mau ngajak ciuman🌚" batin natasya yang kini tidak mau diam. Batinnya berkata banyak hal

Tidak lama ravan pun bertanya lagi sembari mendekatkan wajahnya itu

"Nana ngga bohong kan. Ini kya bukan luka kepleset deh"ucap ravan ia memperhatikan luka natasya dengan seksama