𝐏𝐥𝐮𝐯𝐢𝐨𝐩𝐡𝐢𝐥𝐞 || 𝐋𝐞𝐞 𝐊𝐧𝐨𝐰 𝐗 𝐘𝐨𝐮 [𝐎𝐍 𝐆𝐎𝐈𝐍𝐆]

05. BOHONG

______________________________________________

HATI-HATI TYPO BERTEBARAN DI MANA-MANA, MOHON BIJAK DALAM MEMBACA. DAN MOHON MAAF BILA GAYA PENULISAN YANG SAYA GUNAKAN SEDIKIT MEMBINGUNGKAN.
______________________________________________

Sinar matahari pagi yang begitu sangat hangat begitu menenangkan tubuhku saat terbangun dari singkatnya malam. Yah, tadi malam adalah malam yang sangat buruk selama aku hidup di dunia ini.

Aku yang masih mematung, seketika menatap sebuah foto yang tertata rapih di atas nakas kerjaku.

"Kamu kemana sih..." Ucapku yang mencoba menahan tangis.

Aku pun segera beranjak dari kamar tidurku dan bergegas pergi menuju kampus. Hari ini, aku akan melakukan seminar proposal pertama ku. Jadi terpaksa, mau tidak mau aku harus pergi kesana.

Sudah seminggu lebih, Minho tidak mengabariku. Teman-teman Minho yang lain juga bingung harus membantuku dengan cara apa lagi.

"Ra, kamu tenang aja. Kita bakalan bantu kamu nyari Minho kok." Ucap Changbin meyakinkanku.

"Emm, aku benar-benar ga tau apa maksud dia menghilang secara misterius gini."

Aku pun mencoba untuk serius terhadap seminarku kali ini. Aku tidak mau, nilaiku terancam karena tidak fokus memikirkan masalah yang sangat beresiko bagiku kedepannya.

Seminar proposal ku akhirnya selesai, aku pun segera bergegas pergi meninggalkan ruangan dengan sangat tergesa-gesa. Hari ini aku nekad mencari keberadaan Minho sendiri, karena sekarang aku tidak perduli dengan diriku saat ini. Tapi syukurnya, Changbin dan juga Seungmin menemaniku mencari keberadaan Minho. Kami pun pergi menggunakan mobil milik Changbin yang terparkir di depan aula.

Aku yang duduk di samping Changbin hanya bisa melihat sekitaran jalan dengan pikiran yang bercampur aduk. Karena sebenarnya aku tidak tahu harus mencari Minho kemana.

"Kamu pasti capek kan?" Tanya Changbin khawatir.

"Enggak kok."

"Mending kamu tidur bentar deh, bukannya kamu baru selesai seminar tadi." Sambung Seungmin

"Kalian ga perlu khawatir, aku tidak akan tidur sebelum bertemu dengan Minho." Ujarku

Tiba-tiba saja ponselku berdering dengan sangat kerasnya. Aku yang sedang panik, berusaha mengangkat panggilan telepon dari ponsel milikku.

"Siapa ra?" Tanya Changbin penasaran.

"Chan."

"Coba kamu angkat." Pinta Changbin.

"Halo?"

"Minho"

"MINHO??? DIA DIMANAAAA SEKARANG??"

"Dia di kampung halamannya. Aku mendapatkan informasi dari bibiku yang tinggal di daerah sana."

"Baiklah, kami akan segera kesana. Terima kasih banyak Sunbae."