Sekian menunggu lama nya teman teman JayWon untuk kembali ke mobil setelah jatuh
Mereka akhirnya sudah tertata tapi di dalam mobil, duduk seperti biasa mereka duduk
Jay pun akhirnya menancapkan gas di pukul 10:33, perkiraan sampai pada pukul 12:37
"Eh, lo pada tadi jatoh itu ngapain?" Ucap Jay membuyarkan suasana keheningan
"Itu, Bang Hee- umh!!" Sunoo ingin berbicara, namun Heeseung membungkam nya
"Diem elah!" Bentak Heeseung
"Ih, gitu doang, biarin aja Noo, lo cerita aja" ucap Jay menghiraukan Heeseung
"Yaudah, tadi bang Heeseung nembak ka Winter, trus di terima, alhasil kan salting, trus lari lari, akhirnya ambruk deh" jelas Sunoo, entah mengapa Jay dan Jungwon tertawa lepas
"Nape lo ketawa?" Ucap Heeseung malu
"Asal lo tau ye bang, ka winter itu suka nya abisin uang + beban + ga bisa apa apa + play girl" Jungwon dan Jay masih belum bisa menghentikan tawa nya
"Eh? Emng iya ya? Lo kata siapa? Jan ngadi ngadi lo, orang winter anteng" Ucap Heesueng ga terima
"Jangan salah, Winter mantan anak buah gw dulu, hati hati lohh, dulu gw pernah pdkt doang, tapi akhirnya gitu deh" Jay tertawa hingga memenuhi suara mobil itu
Woonyo, anak yang tertidur lelap di pelukan Jungwon tadi terbangun dari alam mimpinya, Jay dan Jungwon pun seketika hening
"Mama.." lirih sang anak
"Bangun! Apa sayang..?" Jungwon mengangkat tubuh Woonyo untuk duduk
"Papa Jeyi sangat berisik.. Woonoo hampir tidak bisa tidur karena Papa!" Sang anak merenggut kesal
"Iya tuh, Papa lagi sinting" ucao Heeseung, sekarang yang menertawakan pun ganti menjadi HeeJakeHoon
"Sinting? Apa itu Paman?" Tanya Woonyo bingung, Jungwon pun panik
"Gw tabok lo lama lama cok!!" Bentak Jay
"Ih, salah sendiri"
"Sinting itu apa Mama..?" Tanya Woonyo lagi
"Woonoo ga boleh tau ya sayang.. masi kecil" ucap Jungwon dengan senyuman nya
"Woonoo sudah besar Mama! Nanti kalau Woonoo sudah besar, Woonoo bakal nikahin Mama!" Kesalny
"Ga boleh! Kalau mau nikahin Mama Woni, Woonoo harus lawan Papa dulu, hmph!" Jawab Jay
"Ih, Papa!!" Teriak Woonyo, hingga yang lain menutup telinga nya
[LLO]
Di pantai, Jay dan teman teman nya sibuk untuk membangun tenda, beda dengan Jungwon, Jungwon sedang asyik berlari-lari dengan Woonyo
"Ini susah amat si babi!!, mana si itu Jungwon? Coba lo panggilin!" Celetuk Heeseung, Jay pun melotot ke arah nya
"Jangan lo coba-coba buat manggil Jungwon, biarin, sini gw bantu" Jay mengambil alih tenda milik Heeseung
"Eh anjir ga bisa!" Jay mencoba untuk mengamati buku petunjuk yang sudah tersiapkan disana
"Nahkan, apa kata gw"
"Ntar, ini, yang salah elo nya goblok! Buku petunjuk nye kebalik!! Dasar bodoh!" Jay memukul kepala Heeseung
"Aww.. iya juga ya" Heeseung tersenyum malu, Jay hanya bisa memutar bola mata nya
Beberapa Jam telah berlalu, kini Jam sudah menunjukkan pukul 07:00 sudah waktunya Jam makan malam mereka
Jay melihat Jam di ponsel nya, ia perlahan turun dari matras mini nya dan keluar tanpa mengganggu Jungwon dan anak nya yang tertidur
KAMU SEDANG MEMBACA
Lotes Light Obsession || read desk!!
Novela JuvenilIni chapter kedua dari cerita "The FriendZone" Cerita ini mengandung 21+ di dalam nya, jadi harap kalau di bawah umur ga boleh baca yaa, klo baca dosa tanggung sendiri Ini cerita berdasarkan imajinasi saya Cr: Author+temen author Ini tentang persuam...
