Kanayya The Series | REVISI

20. end?

Seperti biasa kack janlup vote and komen,kawal KANAYYA sampe end..amin..

Ig : @momisty / @latifahhni

Happy enjoyy ^ω^

🌲🌲🌲

Saat mendapat telepon dari rumah sakit bahwa Andra sudah sadar dan semua keluarga terutama istri Andra diminta untuk datang kerumah sakit.

Semua pun langsung menaiki mobil dan melajukan mobil dengan kecepatan sedang menuju rumah sakit. Sesampainya disana seluruh keluarga langsung berjalan menuju ruangan Andra dirawat.

"Dok gimana dok" Ucap nayya terburu buru

"Pasien sudha sadar bu"

"Berarti saya udah boleh jenguk ya dok?"

"Boleh bu tapi.."

"Kenapa dok?" Tanya nayya dengan degupan jantung yang cepat seakan, akan ada kejadian tak terduga

"Pasien.. Hilang ingatan"

"Kami sudha berusaha tapi Allah berkehendak lain ia membuat pasien hilang ingatan dan memang benturan dikepalanya sangat kencang sehingga banyaknya saraf yang sedikit merusak otak pasien"

Nayya yang mendengar tutur kata dokter tak menyangka, akan ucapan dokter ia pun tersipu lemas dilantai sudah tak bisa menahan rasa sakit di jantung dan hatinya yang benar benar menusuk

"Makasi dok gpp, yang penting dokter sudah berusaha saya jenguk ya dok" Ucap nayya sambil menstabilkan tangisannya

"Silahkan kami permisi"

Nayya mengangguk lalu masuk kedalam ruangan Andra dan melihat Andra yang sedang terbaring lalu nayya mendekatkan Andra.

"Andra" Panggil nayya pada Andra

"Lo siapa? Gua dimana?" Tutur kata Andra yang mampu membuat nayya sakit hati semakin dalam

"Kamu di rumah sakit, aku aku nayya ndra" Ucap nayya pada Andra, Andra hanya menggeleng karna kepalanya sakit

"Udah gak usah diinget, kamu mau minum dulu?" Tawar nayya pada Andra

"Gak usah gua bisa sndiri." Tutur kata Andra lagi lagi membuat jantung nayya sakit, Andra benar benar berubah bahkan sikapnya dan tutur katanya

"O-ohh iya" Jawab nayya sambil menahan tangisannya

Keluarga nayya tak ikut masuk ia lebih memilih nayya saja yang masuk supaya nayya bisa memulihkan hilang nya ingatan Andra

"Oh ya.. Kamu tau gak kalo surat yang kamu kasi udah aku baca waktu itu dan makanan nya juga udah aku makan"

"Baca? Surat? Makanan?" Ucap Andra bingung

"Iyahh, kalo gak inget gpp, oya mau makanan"

"Gua gak mau, kalo gua mau gua juga minta gak usah basa basi apa!!" Bentak Andra pada nayya, nayya benar benar kaget karna Andra membentak nya untuk pertama kalinya Andra membentak nayya

"Ndra, maksud kamu apa ngebentak aku?"

"Emng lo siapa? Gak berhak gua bentak? Lo udah bikin gua kesel lo tau pala gua pusing bisa gak, gak usah ngomong terus basa basi mulu"

"T-tau kok maff ya, udh bikin kamu kesel dan aku ya istri kamu tapi gpp" Ucap nayya sambil tersenyum tipis

"Istri? Lo gak usah halu gua gak punya istri"

"Aku gak halu, aku serius kamu lihat cincin yang ada di jari kamu sm aku itu cincin pernikahan kita" Jelas nayya pada Andra sambil mengangkat tangan Andra. Andra menangkis tangan nayya

"Gak! Gua gak suka cincin ini dan kalo emang lo istri gua kita cerai!" Bentak Andra sambil melepas dan melempar cincin tersebut.

"Maksud kamu apa sih ndra kamu jangan kayak gitu, aku tau kamu hilang ingatan tapi jangan gitu juga ndra. Kamu gak anggap aku istri kamu gpp asal jangan kamu lempar cincin pernikahan kita apalagi kamu mengucapkan kata cerai"

"Gua gak peduli!"

"AKU LAGI HAMIL NDRA ANAK KAMU!!" bentak nayya penuh emosi hingga semua keluarga masuk kedalam ruangan dan menyaksikan perdebatan nayya dengan Andra

"GAK MUNGKIN, GUA GAK PUNYA ISTRI SAMA ANAK LO JANGAN HALU" bentak bali k Andra pada nayya

"SERAH KAMU NDRA SERAH AKU KECEWA SMA KAMU" Nayya menaiki nada bicaranya menjadi tinggi

Lalu nayya keluar dari ruangan itu dengan tangisan tak bisa dikendalikan sama sekali. Lalu nayya melihat cincin yang Andra lempar dan nayya memeluk cincin tersebut

"Aku kangen kamu ndra, kangen kamu yang dulu yang bersikap dewasa dan selalu nerima sikap aku yang kekanak kanakan" Ucap nayya dengan nada kecil sambil menangis bahkan dia saja, tak mengakui anaknya

"Nayy masuk lagi yu, kamu sabar dengan sikap Andra yah maamh dukung kamu"

"Tapi mah Andra udah keterlaluan"

"Mamah tau selesaikan maslh kalian dengan mandiri dan dewasa walau Andra hilang ingetan"

"Iya mah" Nayya kembali masuk keruangan dengan melihat wajah Andra yang sedikit kesal

"Maafin aku yah ndra udah buat kamu pusing, maff aku salah" Ucap nayya sambil menggenggam tangan Andra dan menciumnya

"Lepasin tangan gua!" Bentak Andra.

Nayya hanya menahan sakit didalam hatinya dan jantungan yang begitu dalam bagai ditusuk dengan ratusan pisau, sakit sekali melihat perubahan sikap dan tutur kata Andra

Andra yang dewasa, Andra yang bersikap lembut, Andra yang menghargai perempuan kenapa sekarang sikapnya jadi toxic seperti ini bahkan sampai tak mengakui anak nya.

🌲🌲🌲

Aduhh sakit hati author ngetiknya aja sampe nangis dada author juga sakit, tunggu KANAYYA 2 atau s2 (season 2) jangan lupa vote dan follow buat KANAYYA 2

Sakit ya allah ceritanya bikin sakit gak bisa move on nih,lebih sakit cerita daripada..