4

977 70 0
                                    

Semuanya? Tentu saja terkejut pasalnya V tidak pernah berbicara lembut apalagi meminta maaf, tapi ini? Dengan santainya ia meminta maaf bahkan mengusap kepala jungkook dengan lembut. Sedangkan j-hope dan namjoon hanya tersenyum miring karena dugaan mereka benar kalau mungkin V tertarik pada namja manis ini.

Yoongi mengusap pipi Jungkook saat Jungkook semakin mengeratkan pelukannya karena tangan kekar V yang mengusap kepala. "Sudah tidak apa, dia juga sudah minta maaf," Jungkook perlahan melirik V dan melihat senyum tipis di bibir namja berkulit tan itu, Jungkook sedikit terpesona dengan senyuman V walaupun sangat tipis tapi Jungkook suka itu. Rasa takutnya perlahan menghilang dan di gantikan rasa kagum.

Perlahan pelukannya pada yoongi terlepas dan tertunduk malu karena perlakuan V, entahlah padahal Jungkook selalu di perlakukan lembut oleh hyung' nya itu, tapi saat dengan V Jungkook sangat malu. "Cha, ini minum untuk kalian," jaehyun datang dengan membawa nampan penuh dengan 7 gelas minuman yang satu untuk Jungkook tentu saja.

"Oh teman ku sedang malu hm?" Jaehyun menatap teman' sepupunya satu persatu sambil menggoda Jungkook, semuanya tersenyum dan V dia terkekeh gemas. Namjoon menatapnya tidak percaya, "you laugh bro?, Tumben sekali, apa karena kookie?" Namjoon mendapat tatapan tajam dari V. Jungkook? Jangan di tanya dia semakin malu dengan itu.

Seorang pelanggan datang, yah Jungkook bersyukur karena pelanggan itu menyelamatkan dirinya dari godaan Hyung dan temannya.

"Dia cantik hyung," mata V terus terfokuskan pada Jungkook, tiba-tiba saja kepalanya di pukul pelan oleh namjoon. "Dia namja V, tapi manis"

"Aish aku tau hyung, tapi dia cantik," atensinya kini berpindah pada yoongi yg sedang mengobrol dengan seokjin. "Hyung, bolehkah aku menyukai sepupu mu itu? Ani, meng-klaim kalau dia milikku" Jimin tersenyum, yoongi menatapnya tidak percaya.

"Ya terserah mu, tapi jika Sampai dia terluka atau menangis karena mu, bersiaplah untuk bertemu tuhan, tuan V." Yoongi menatapnya datar tapi ada penekanan pada kata' nya itu, V mengangguk dan tersenyum? iya dia tersenyum lebar hingga menampakkan boxy smilenya.

Ada rasa bersyukur yang di rasakan teman' nya karena V manusia yang anti dengan sebuah hubungan atau kekasih itu dengan mudah meminta izin untuk meng-klaim bahwa kookie itu miliknya.

Akhirnya mereka makan bersama siang itu, Jimin yg terus menjahili jaehyun, seokjin yg bercanda dengan yoongi walaupun hanya seokjin yg tertawa saj, namjoon yg mengobrol dengan J-hope, dan tuan V yg sedang mengagumi seluruhnya tentang Jungkook.

.
.
.
.
.
.

20:00

Toko bunga sudah waktunya tutup dan waktunya untuk Jungkook juga jaehyun untuk pulang. "Mari bereskan ini dulu kookie, setelah itu mari ku antar pulang," tawar jaehyun tapi Jungkook menggeleng.

"Tidak usah mengantar ku jaehyun-aa, sebentar lagi kookie akan di jemput oleh yoongi Hyung, kookie ingin ke mansion yoongi hyung." Iya Jungkook ingin ke mansion yoongi karena ingin menanyakan sesuatu katanya, dan yoongi langsung mengiyakan kemauan sepupu menggemaskannya itu.

Tidak lama setelah jaehyun pulang, ada sebuah mobil sport hitam yg berhenti di depan tempat Jungkook berdiri dan tentu saja Jungkook tau siapa pemilik mobil itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak lama setelah jaehyun pulang, ada sebuah mobil sport hitam yg berhenti di depan tempat Jungkook berdiri dan tentu saja Jungkook tau siapa pemilik mobil itu. Seseorang turun dari mobil itu, membukakan pintu penumpang untuk Jungkook, yang tentunya sudah ada yoongi, sepupunya. 

Jungkook masuk ke dalam mobil sport itu, kemudian memeluk Hyungnya erat sambil menduselkan wajahnya pada dada bidang milik yoongi.
"Ah Hyung hari ini melelahkan, kau tau ada banyakkk sekali pelanggan tadi," Jungkook mengeluh dengan menatap yoongi dan mengerucutkan bibirnya lucu.

Yoongi terkekeh, mengusap kepala jungkook dan memangkunya, "sudah Hyung katakan, bekerja itu melelahkan kookie, tapi kau tidak mau dengar," mengusap surai adknya, Jungkook? Dia hanya menampilkan cengiran dan memperlihatkan gigi kelincinya yg membuat nya semakin menggemaskan.

"Tidak apa hyungie, karena kookie bekerja hari ini, kookie jadi bisa bertemu dengan tuan tampan tadi xixi," Jungkook tidak sengaja menyebutkan tuan tampan di depan yoongi, yoongi tampak bingung pasalnya tadi saat mereka di toko bunga tidak ada seorang pun yg datang hanya untuk mengajak Jungkook ngobrol.

ya kecuali dirinya dan ke 5 temannya tadi. Tapi tidak biasanya Jungkook memuji salah satu dari mereka. Yoongi berfikir sejenak, kemudian faham maksud sepupunya itu lalu memeluk erat Jungkook dan menepuk-nepuk punggung Jungkook agar tertidur, karena memang Jungkook sudah mengantuk. Terlihat dari matanya yg mulai sayu.

Sementara di tempat lain.

Taehyung sampai di mansionnya, seokjin? Entahlah tidak biasanya seokjin tidak di mansion saat taehyung sudah sampai, biasanya kan sudah duduk di sofa dengan laptop di tangannya juga kacamata yg bertengger di hidungnya. Tapi Taehyun tidak ambil pusing tentang itu, ia masuk ke dalam kamarnya dan membersihkan dirinya.

Taehyung sudah selesai mandi, dan sekarang hanya menggunakan celana pendek nya dengan kaos hitam dan rambut yg sedikit basah akibat keramas tadi. Taehyung menaiki ranjang king size nya kemudian siap memejamkan matanya.

Tapi Taehyung tidak dapat memejamkan matanya karena fikirannya yang terys tertuju pada sosok namja manis sepupu yoongi yg ia temui di toko bunga tadi. Pikirannya terus menuju pada namja itu, siapa lagi kalau bukan kookie.

Taehyung bangun dari tempat tidurnya, mengambil batang nikotin dan segelas wine, kemudian menyesap batang nikotin tersebut dan memandangi ke luar balkon. Menikmati keindahan malam sambil memikirkan namja tadi, namja yang mampu membuatnya jatuh cinta pada pandangan pertama. Malam ini taehyung tidak tidur bukan karena pekerjaan melainkan karena namja manis yang mampu memporak porandakan pikiran dan hatinya hanya karena tingkah nya yg menggemaskan.


 spoiled bunny (taekook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang