RENJUN'S [Renjunxall]

5🍁

Keesokan harinya Renjun terus merengek ingin jalan jalan kepada kedua orang tuanya. Mereka tentu tak bisa melarangnya, karena Renjun terus merengek dan memohon agar bisa keluar jalan jalan. Padahal Lucas dan Winwin hari ini sangat sibuk mengurus skripsi jadi mereka tak bisa menjaga Renjun. Persetan bagi dosen killer itu! Jika itu adalah kampus milik ayahnya sudah pasti mereka memecat dosen sialan itu.

Kembali pada Renjun yang merengek meminta jalan jalan, demi Lee Sooman ia tak tahu harus apa selain merengek dan meminta izin pada kedua orang tuanya si Park itu, lagipula hal ini selalu dilakukan Park Renjun saat menginginkan sesuatu 'kan? Bisa gawat jika ia tak pergi, mungkin Guanlin dan Jun akan menganggapnya pembohong karena sudah berpura pura menjadi Huang Renjun.

"Hiks... Eomma... Appa... Injun mohon, Injun hanya ingin jalan jalan" rengeknya dengan air mata buaya yang terus berjatuh. Ah rasanya tak sia sia ia ikut klub drama. Ternyata akan membuahkan hasil seperti ini.

Park Chanyeol dan Park Baekhyun hanya menghela nafas, mereka juga sudah tak tahan mendengar rengekan dari si bungsu. Bukan berarti mereka lelah dengan Renjun, itu karena mereka tak ingin anak kesayangan mereka terus menangis dan memohon ingin jalan jalan.

Dan akhirnya berkat usaha seorang jiwa Huang Renjun yang penuh dusta dan kebohongan ini. Huang Renjun atau sekarang Park Renjun diizinkan untuk jalan jalan keluar. Tentu tidak sendiri, Chanyeol menyuruh seorang bodyguard kepercayaannya untuk menjaga Renjun. Khawatir jika terjadi sesuatu pada Renjun.

----●●●○~○●●●----

Renjun berdecak kesal di jok belakang, entah kenapa ia kesal dengan bodyguardnya yang sekarang tengah menyupirinya. Ia ingin diantar ke cafe yang ia janjikan kepada Guanlin dan Jun untuk bertemu.

Akhirnya Renjun bersama bodyguardnya sampai. Awalnya Bodyguard itu ingin berjalan mengikuti Renjun tapi Renjun mengancam.

"Jika kau berani berada di sampingku. Akan kupecat kau!" Ancamnya pada si Bodyguard. Si Bodyguard hanya terkejut dengan perubahan sikap dari anak kesayangan tuannya itu. Apakah koma beberapa minggu dapat merubah sikap seseorang?

"Maaf, tapi anda tak akan bisa memecat saya. Karena saya bekerja di bawah tuan Park Chanyeol" ucap si Bodyguard yang bernama Kim Taehyung itu. Renjun menghela napas dengan sifat keras kepala bodyguard milik ayahnya itu. Tau seperti itu ia kabur saja dan tak perlu izin dari kedua orang tuanya-- maksudnya kedua orang tua Park Renjun.

"Kau lihat pisau ini?" Renjun. Menunjukan sebuah pisau buah yang keluar dari sakunya. Taehyung juga tak tahu kenapa anak tuannya ini malah menyimpan sebuah pisau buah di sakunya. Karena tak tahu apa apa, alhasil ia hanya mengangguk. Entahlah apa yang akan dilakukan anak tuannya itu. Menikamnya? Tidak mungkin sih, seorang Park Renjun yang bersikap imut dan manja pasti tidak akan berani melakukan itu.

"Aku bisa melukai diriku, lalu berkata pada ayahku bahwa kau mencoba melukaiku. Dan mungkin kau akan di pecat" ucapnya yang membuat Taehyung terkejut setengah mati. "Ohya, jika kau mencoba membela diri pun sepertinya tidak bisa, ayah akan lebih percaya anak kesayangannya ketimbang seorang bodyguard sepertimu" lanjut Renjun. Taehyung meneguk salivanya mendengar ucapan licik seorang Park Renjun. Bagaimana mungkin seorang bocah mungil yang selalu meminta ingin dibelikan permen kapas olehnya berubah sedrastis ini hanya dalam hitungan minggu.

"Ba-baiklah" Taehyung hanya bisa meng iya-kan. Ia juga khawatir pada karirnya. Bisa jadi ia akan jadi pengangguran setelah dipecat oleh tuannya itu.

Seketika Renjun tersenyum manis penuh makna. "Baiklah, Hyung pintar~, kau bisa menunggu mobil saja di parkiran, aku akan kembali saat sudah selesai" ujar Renjun sambil menepuk pelan surai hitam legam Taehyung. Taehyung cukup merona saat anak itu menepuk surainya dengan lembut. Astaga Kim Taehyung apa kau ingin menjadi pedofil karena menyukai anak ini?!