#Guardian Angel
Part 8
*******Sebelum mereka kembali pulang, Alvin terlebih dahulu memberi pemberian pak Kevin ke mamanya .... Mama ayu begitu senang menerima pemberian dari Alvin walaupun itu sebenarnya pemberian dari pak Kevin...
Waktu magrib sebentar lagi akan habis, Alvin meminta izin ke pak Kevin untuk menunaikan kewajiban nya itu, hampir beberapa menit menunggu akhirnya mereka pulang dengan perasaan lelah dan letih...
Alvin menggendong Naya hingga ke kamarnya.. sedangkan pak Kevin kembali kedalam kamarnya.. Alvin menghela nafasnya lalu menjatuhkan tubuhnya ke atas tempat tidurnya, sebelum matanya tertutup Alvin teringat dengan sikap pak Kevin ke Naya siang tadi, Alvin tersenyum melihat ada sedikit perubahan pak Kevin ke gadis kecilnya itu..
Belum lagi Alvin puas dengan istirahatnya tiba tiba saja dia dipanggil pak Kevin, Alvin keluar dan menemui pak Kevin, kini pak Kevin tampak rapi dan tak seperti biasanya jika malam sudah menyambut..
"Mau kemana pak?? " Tanya Alvin yang seakan akrab dengan bos nya itu
"Hari ini ada undangan teman saya..
Oh ya, kalian tidur aja.. mungkin saya larut malam baru pulang..."Iya pak... ", Jawab Alvin tersenyum ketika melihat pak Kevin
"Kamu kenapa tersenyum, apa ada yang salah?
"Ini masih belum rapi pak... " Ucap Alvin sembari membenarkan kerah baju pak Kevin
Tampak pak Kevin hanya membiarkan Alvin begitu saja...
Kini kepala Alvin begitu dekat dengan wajahnya.. Alvin yang serius membenarkan kerah itu tiba tiba saja tersenyum.."Gini kan keren pak...
Pasti pak Kevin gak bakal kalah deh ntar disana.." ucap Alvin setelah merapihkan kemeja pak Kevin"Ya Uda.. kunci pintu nya...
Jangan dibuka kalau bukan saya yang datang.."Iya pak... " Jawab Alvin
**************
Undangan itu dihadiri beberapa kolega pak Kevin termasuk rival pak Kevin yang selalu iri kepadanya, dia adalah pak agung, walaupun pak agung menganggap pak Kevin sebagai rivalnya , tapi pak Kevin tak menganggap nya seperti itu,
Pak Kevin memberikan ucapan ke pak agung yang dia ternyata memperkenalkan tunangan nya , betapa terkejutnya pak Kevin ketika melihat tunangan pak agung yaitu dan tidak bukan adalah Sophia...
Pak Kevin tersenyum melihat Sophia akhirnya menemukan jodohnya, tapi itu tak sesuai apa yang dipikirkan pak Kevin.. Sophia melakukan itu semua karena dia ingin membalas perbuatan pak Kevin kepadanya dulu, Sophia berpikir jika dia menggaet rival pak Kevin, Sophia bisa membalas semua nya..
Acara malam itu sangat meriah, hiburan dan beberapa makanan dan minuman yang mewah dihidangkan, pak Kevin adalah salah satu CEO yang sangat dihormati para koleganya, tepak terjang pak Kevin tidak perlu diragukan lagi, setiap apa yang di tangani pak Kevin pasti akan selalu berjalan dengan baik..
Saat itu pak Kevin yang menghormati teman temannya mencoba ikut masuk dalam suasana itu, pak Kevin tanpa sadar menengguk beberapa botol minuman beralkohol yang mengakibatkan dia mulai merasa pusing dan akhirnya mabuk, namun sebelum akhirnya pak Kevin benar benar tak sadarkan.. dia sempat meminta Alvin untuk datang menemui nya disalah satu hotel di daerah itu..
Pak Kevin masih saja bersikap dingin dan santai ketika dalam keadaan mabuk, dan sikap seperti itu banyak dipuji para beberapa temannya, bukan seperti mereka yang ketika disaat mabuk pasti mengatakan hal hal yang tak berguna...
Sophia yang mengajak membuat pak Kevin mabuk, kini ingin melaksanakan rencananya, Sophia diam diam membawa pak Kevin keluar dari ballroom itu.. pak Kevin melihat ke arah Sophia dan sempat menolak Sophia.. tapi Sophia bersikeras untuk menuntun pak Kevin naik kedalam lift..