END

2.7K 177 3
                                    

20:17 kst

Suasana canggung sangat terasa dalam ruang tamu keluarga Kim saat ini

Lisa dan Jennie kini sedang berdiri dengan kepala tertunduk dihadapan kedua orangtuanya

"jadi, bisa kalian jelaskan?" suara berat tn.Kim mampu membuat kedua gadis di depannya bergidik ngeri

Lisa melirik Jennie yang masih bungkam. Ketegangan jelas tergambar di raut wajah gadis tsb

"appa, eomma. sebenarnya.. aku dan Jennie saling mencintai, bukan cinta antara kakak dan adik, tapi ini lebih dari itu.." Lisa berucap sambil terus berusaha menguatkan dirinya

"tidak Lisa, ini tidak benar. kalian berdua kakak beradik, bagaimana bisa?" ucap ny.Kim dalam tangisnya

Sang eomma memang sangat kecewa dengan kebenaran yang baru saja ia ketahui, bagaimana tidak, kedua anak perempuannya yang cantik, ternyata menyukai sesama perempuan.

Nyonya Kim selalu membayangkan suatu hari nanti anak-anaknya akan menikah dengan pria tampan yang baik, namun alih-alih menikah dengan pria tampan, ternyata keduanya malah saling mencintai.

"t-tapi kami bukan saudara kandung eomma.." ucap Jennie menatap sang eomma

"tapi kalian berdua sama-sama perempuan Jennie-ah!" ucap ny.Kim dengan suara yang sedikit lebih keras

"tapi kami saling mencintai eomma" ucap Lisa menggenggam tangan Jennie lalu menatap sekilas matanya dengan lembut "dan kami bahagia" sambungnya

"kalian benar-benar membuatku pusing" ucap ny.Kim menatap sendu kedua putrinya

sedangkan tn.Kim hanya diam, tidak mengatakan apapun

"maaf telah membuat eomma dan appa kecewa, tapi aku harap kalian dapat menerima kenyataan ini" ucap Jennie

...

"appa tidak akan melarang kalian. kalau kalian bahagia, appa ikut bahagia" ucap tn.Kim menatap Jennie dan Lisa

Mendengar itu, Jennie langsung menghampiri appanya lalu dipeluk "terimakasih appa" setelahnya Jennie pun beranjak mendekati sang eomma, lalu menggenggam tangannya

"eomma, Jennie benar-benar minta maaf. tapi Jennie dan Lisa benar-benar bahagia, kami saling mengerti, dan saling mencintai. Tidak ada oranglain yang Jennie cinta selain Lisa. Jennie mohon eomma, tolong terima hubungan kami" ucap Jennie dengan tatapan sendunya menatap mata sang eomma

Nyonya Kim menatap Jennie beberapa saat, ia menarik nafasnya panjang dan mendengus

"tapi eomma menginginkan cucu darimu.." ucapan sang eomma membuat Jennie seperti mendapatkan semangatnya kembali

"untuk itu, aku bisa melakukan proses bayi tabung eomma, jadi kau bisa mendapatkan cucu dariku" ucap Jennie berusaha meyakinkan

"huuhhh baiklah. kalian benar-benar anak nakal" ucap ny.Kim dengan ekspresi lemasnya

"lagipula itu masih lama eomma, kami masih bersekolah. setelah selesai dengan pendidikan, barulah kami akan merencanakan untuk pernikahan" ucap Jennie melirik kearah Lisa

"nee" ucap Lisa dengan senyum diwajahnya "gomawo eomma, appa"

"hm Lisa, kau harus menjaga Jennie dengan baik arraseo? dan Jennie, kau juga sebaliknya. appa harap rencana kalian untuk kedepannya bisa berjalan dengan baik"

"nee appa, aku pasti akan selalu menjaga Jennie"

"dan ingat, walaupun kalian berdua sama-sama perempuan, kalian tetap tidak boleh melakukan hal-hal yang berlebihan selama kalian belum menikah mengerti?!" ucap ny.Kim

"nee eomma, kami mengerti"

Lisa dan Jennie pun saling memandang satu sama lain dengan senyum merekah.








8 tahun kemudian

Lisa dan Jennie telah menyelesaikan pendidikan mereka. Demi melanjutkan bisnis perusahaan keluarga keduanya telah menyelesaikan perkuliahan dengan jurusan manajemen bisnis

Dan tibalah disini, di hari yang telah ditunggu-tunggu oleh keduanya

"wah Jendeuk, kau sangat cantik" ucap Jisoo yang melihat Jennie baru saja selesai di make up

"aku memang sudah cantik dari dulu Chu" jawab Jennie santai sambil memandangi dirinya di cermin

·

Upacara pernikahan Lisa dan Jennie pun berjalan dengan baik, dan sekarang mereka hanya harus duduk ditempat duduk yang telah disediakan, dan menyambut para tamu yang datang memberikan ucapan selamat

Lisa menatap Jennie yang berdiri disampingnya

ia teringat dengan kejadian bertahun-tahun yang lalu dimana Jennie meneriakinya tepat dihari ulang tahunnya

"pergilah dari hidupku??

sungguh?

apa sekarang kau masih ingin aku pergi dari hidupmu Jennie eonnie?" batin Lisa

ckck

Tanpa sadar, Lisa tersenyum ketika memikirkan hal tersebut

"ada apa Lisa?" tanya Jennie dengan ekspresi bingungnya

"aniyoo, aku hanya heran melihat betapa cantiknya kau" ucap Lisa menahan tawanya
sedangkan Jennie hanya menyipitkan matanya

Lisa mendekatkan wajahnya ke telinga kekasihnya, eh koreksi, maksudku isterinya.
Lisa mendekatkan wajahnya ke telinga isterinya, lalu berbisik

"aku mencintaimu Jennie-ah, sekarang, besok, dan besoknya, dan besoknya lagi, dan selamanya, selama-lamanya, selama-lama-lamanya. sampai aku tidak bisa bangun lagi, aku akan selalu mencintaimu"

mendengar itu, sontak membuat Jennie menengadah kearah Lisa dengan gummy smile nya

"aku akan selalu mencintaimu Lisa, bahkan ketika aku terlahir kembali":)

Keduanya pun tertawa akibat kekonyolannya, kekonyolan dengan makna yang dalam🤧



THE END

Finally!!
see youu di cerita lain readers tercinta🤍

Sister? - JenlisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang