10

4K 347 18
                                    


Pagi yang cerah, semua siswa siswi sudah ada di kelasnya masing-masing.

"itu sungguh memalukan Kai" ucap Suho yg adalah sahabat Kai

"sudah kubilang jangan menyatakan perasaanmu di acara ulang tahunmu, itu akan sangat memalukan saat kau ditolak, tapi kau tidak mendengarkannya" timpal Sehun

"tidak seharusnya dia menolakku" ucap Kai dengan wajah yang terlihat emosi

·

"hey Lisa, kuperhatikan wajahmu terlihat sangat berseri hari ini, tidak seperti biasanya" ucap Seulgi yang menepuk punggung Lisa

"wajahku memang selalu berseri Seul, matamu saja yang bermasalah"

"hey, Rosé belum datang ya?" tanya Ryujin

"belum, kenapa memangnya?"

"aku mau melihat pr nya, aku lupa mengerjakan pr ku, dan sebentar lagi gurunya akan masuk aishh"

"yaa! ada pr??" tanya Seulgi

"matilah kita"

"telfon Rosé!!!"

·

Jam istirahat sudah tiba, semua siswa/i terlihat berlalu-lalang kesana kemari

"Jisoo, Irene, kalian duluan saja, aku mau ke toilet dulu"

"apa mau ku temani?"

"tidak perlu rene, kalian duluan saja"

"yasudah"

"jangan lama Jen" timpal Jisoo

Jennie pun pergi ke toilet, sedangkan Jisoo dan Irene pergi ke kantin.

Setelah selesai melakukan ritual BAB nya, Jennie pun keluar dari toilet dan hendak pergi ke kantin menyusul Jisoo dan Irene.

"hai Jen, kebetulan sekali"

langkah Jennie terhenti saat melihat seseorang yang telah berdiri tepat di depannya

Jennie menatap orang itu sebentar, lalu melanjutkan langkahnya melewati orang tersebut

"kenapa terburu-buru Jen?" ucap orang tersebut yang telah menahan tangan Jennie

"lepas Kai"

"kenapa?"

"ku bilang lepas" ucap Jennie yang berusaha menarik tangannya

"kenapa kau mempermalukan ku Jen?"

"aku sama sekali tidak mempermalukanmu Kai"

"tidak mempermalukan ku kau bilang? kau menolakku didepan banyak orang, di acara ulang tahun ku, dan kau bilang tidak mempermalukan ku? cih"

"aku menolakmu karna aku tidak mencintaimu, apa yang salah dengan itu?"

"apa yang kurang dariku Jen? aku selalu berusaha mendapatkan hatimu sejak kita kelas sepuluh, aku selalu berlaku baik padamu, aku menjauhi banyak wanita karna aku hanya mencintaimu, aku juga punya banyak uang, aku bisa membelikan apapun yang kau mau, apalagi yang kurang Jen?"

"entahlah Kai, tapi aku memang tidak pernah mencintaimu, mianhae" ucap Jennie yang menarik tangannya namun tetap ditahan oleh Kai

Kai menatap Jennie

"kau harus menjadi milikku Jen"

"lepaskan tanganku Kai atau aku akan berteriak!"

"teriak saja, tidak akan ada yang mendengarkanmu"

"lepas Kai"

"inikan yang kau mau? kau yang membuatku memaksamu" Jennie terus menarik tangannya

"yaa! apa yang kau lakukan?" teriak seseorang yang datang dari arah belakang mereka

Sister? - JenlisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang