33

116 14 0
                                    

**

Takdir yg diikuti kali ini adalah ikut dalam medan perang .

Peperangan kini sedang terjadi, di tengah peperangan itu kamu tak lagi mempedulikan lawan ataupun kawan, kamu hanya ingin melihat dimana keberadaan dirinya karena kamu terpisah dengan kakucho dari beberapa waktu yg lalu.

Setelah berusaha mati-matian mengalahkan Senju dari pihak lawan Tokyo manji generasi 2,setelah ia terkapar di ayas tanah tanpa pikir panjang kamu pun langsung pergi meninggalkannya.

Kamu menaiki sebuah kereta terbengkalai dimana berniat untuk melihat lebih luas wilayah sekitar untuk mencari keberadaannya yg tidak diketahui oleh siapapun.

Dengan seragam geng kanto manji yg terbuka menggantung di antara kedua pundak dan hanya menutup dada menggunakan perban serta dengan celana khusus geng para kanto manji.

"Semua keputusan ada ditanganmu..aku akan datang saat jiwamu membutuhkanku..karena aku tahu kapan kau memerlukanku"

"berisik. aku hanya ingin memastikan keadaannya"

Seberapa lamanya pun kamu berdiri disana untuk mencari hasilnya tetaplah nihil sehingga kamu merasa putus asa dan terus merasa gelisah.

Tibalah sebuah suara dari arah belakangmu yg menunjukkan jarinya ke suatu arah.

"Dia ada disana.."Izana

Tanpa melihat kebelakang kamu mengenali suara itu secara jelas, dan langsung turun dari atap kereta untuk bergegas menuju tempat yg ditunjukan oleh bayang-bayang Izana yg bisa dibilang sebuah roh yg sedang berniat untuk membantumu.

Kamu melihat sebuah kereta yg berada di tengah jalur Rel, kereta itu seperti sehabis dioperasikan namun telah berhenti di tempat, melihat ada Takemichi yg berdiri di dekat pintu masuk kemudi tanpa ragu sedikitpun kamu pergi ingin mendekati kereta tersebut.

Sebelum sampai ke kereta. kamu membungkukkan badanmu karena merasa tiba-tiba seseorang Menyerang punggungmu dari belakang, dan benar saja.
Kamu pun langsung melompat untuk menghindar dan membalikan badan agar melihat sosok sang pelaku.

"aku tak menyangka masih ada tikus yg mengganggu reputasi Mikey.."ucap seorang pria berkuncir kuda bernama Haruchiyo Sanzu

Kamu merasakan perih di punggungmu, saat kamu memastikan penyebab sakit tersebut ternyata itu adalah luka goresan yg disebabkan oleh katana milik Sanzu.

"Itulah akibat jika kau mengusik raja ku..sampah"Sanzu

Kamu mengerutkan kening melihat ekspresi Sanzu yg nampak tersenyum meremehkanmu.
"Semua Akashi memang merepotkan.."

Pertarungan terjadi antara kamu dan Sanzu, Karena pria itu menggunakan senjata maka kamu lebih fokus menghindari serangan dari senjatanya dibanding fokus pada gerak gerik kaki pria itu.

Takemichi yg melihat pertarungan mereka tak bisa melakukan apa-apa, tubuhnya bergetar merasakan peristiwa yg hampir sama antara Kakucho dan Sanzu di saat sebelumnya.

"kau punya luka bukan?!biar ku hias tubuhmu dengan darah menggunakan katanaku!"Sanzu

Terpikir lah oleh mu sebuah ide untuk menyerang Sanzu dari belakang sebagai pembalasan dendam untuk melumpuhkannya namun harus menerima risikonya.

Karena tak ada waktu lagi untuk berpikir kamu langsung maju tepat di hadapan Sanzu yg siap menerkammu dengan katananya, ketika sudah dekat dengannya kamu langsung menghindar hal itu menyebabkan tanganmu yg ada di dekat bahu tergores cukup dalam tapi kamu beruntung langsung bisa menendang lehernya dan membuatnya tak sadarkan diri untuk sementara waktu.

SERVANT MONSTER TENJIKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang