sagit.

25 4 0
                                    

Hii,aku update lagiii setelah lama banget ga update cerita cerita Savira...

Cerita ini part spesial untuk kalian yang nunggu nunggu cerita savira sampe Dm aku hihi, terimakasi yaa

Selamat membaca kaka kaka semuaa!<3

......

"Ik ben Sykylar Van Wiburg*"
Selama tidak di publikasi sama kaka aku jarang bersama kaka,aku ingin kaka seperti manusia lain yang tidak terus menerus hidup dengan hantu.
Sampai sampai aku kangen sekali kaka feren yang dulu tapi aku yang ingin seperti ini karena kaka sudah terlalu baik sekali
Tapi tidak jarang aku datang ke rumah kaka,ke tempat kerjanya pokonya ke tempat dimana kaka feren berada...

"Kakaaa" ucapnya girang saat bertemu dengan ku
"hai ra,ko baru kesini"aku tersenyum padanya
"Kakaaaa aku kangen sekaliiii"
"Aku banyak sekali belajar"
"Aku punya teman baru"
"Rumah baru"
"Kaka ganteng baru"
"Banyak sekali aku lupaaa"ucapnya tak henti henti berteriak girang padaku

"Heh heh udah udahh tenang dongg"
"Coba sini cerita,aku juga kangen bangett sama hantu nyebelin" ucap ku seraya tak sabar mendengarkan cerita milik hantu kecil itu

Aku dan savira bercerita lumayan lama dikamar ku sampai aku ketiduran saat mendengar ceritanya.

"Ra, maafin yaa semalem aku tidur" ucapku dalam hati
Aku yang sadar kalau Savira pasti kesal Karena aku malah tidur.
Ya memang begitu aku dan savira Sekarang jarang banget menghabiskan waktu bersama seperti cerita cerita yang lainnya.
Aku sadar sekarang sudah mulai merasa sibuk dan tidak peduli dengan siapapun termasuk savira yang aku biarkan di dunia luar.

Savira selalu memantau aku, begitu pun aku dengan dirinya aku selalu mencari keberadaan nya dengan kemampuanku agar merasa tenang dan tau bahwa dia tidak berubah menjadi hantu yang nakal dan suka jail sama manusia..

Savira menghampiri aku di dekat kasur sambil tersenyum...
"Kakaaa"
"Kesayangan aku"ucapku tersenyum kepadanya
"Aku mau bobo dulu ya ra,aku udah cape banget hari ini" aku tertidur begitu saja
Dan savira lagi lagi merasa sedih dengan perlakuan ku padanya.

Menurut ku itu biasa saja tapi hati kecil hantu cantik itu pasti merasa sedih karena biasanya aku selalu bersama dengannya
"Aku sayang Kaka" ucapnya lalu menghilang dari kamarku

"Aku sayang Kaka"
"Aku sayang kaka"
"Aku sayang kaka"
Ucapnya sambil berjalan lurus tanpa arah ke tempat dimana dia menghabiskan waktu tanpa aku disampingnya...
"kakaaaa,aku rindu kaka yang duluu"
"Aku ingin ketawa lagi"
Wajahnya ia tenggelam kan di kaki dibawah pohon rindang tempat favorit Savira di tempat itu.

"savira"
"Ayo main bersama sama"
Teman temannya menghampirinya
Savira mengangkat wajahnya dengan mata yang mulai menangis namun tidak ada air matanya

"Tidak,aku lagi tidak ingin main" nadanya tersedu sedu
"kangen kakaaa"
"Kangen sekali"
"Kangen main sama kaka feren"
Dia kembali menenggelamkan wajahnya di kaki nya
Teman temannya menghampiri nya dan ikut duduk bersama Savira.

"Bagaimana rasanya disayang oleh manusia aku gak tahu"
"Aku juga tidak tahu"
"Savira jangan menangis"
"Kita tidak bisa mengeluarkan air mata lagi"
"Mungkin kamu terlalu sayang kepada manusia itu"
ucap teman teman hantu yang ada si sampingnya namun savira tidak menghiraukannya dan masih terus menangis

Sudah setengah hari berlalu hantu kecil itu masi saja menenggelamkan wajahnya
Teman temannya memilih untuk membiarkan Savira karena tidak tahu harus bagaimana...

"Hikss,kakaaa" Savira masih menangis dan teringat kepadaku
"Sykylar" teman hantunya yang berwujud anak laki laki menghampiri nya
"Kamu terlalu bersikap seperti manusia!"
"Kamu sudah mati"
"Ingat itu dan lupakan manusia yang kamu tangisi"
"Dia saja tidak peduli dengan mu,tidak sayang"

Hantu anak laki laki itu adalah teman hantu yang paling dekat dengan savira dari dari pada teman teman yang lainnya

"SAGIT!"bentak savira
Dari semua perkataan temannya savira Masih bisa terima dan tidak memperdulikannya.
Tapi tidak dengan omongan sagit yang bilang kalau aku tidak sayang kepadanya

"Kaka sayang aku,dan aku sayang kaka"
"Kaka sangat sayang sama aku,aku tahu itu"
Savira mengeluarkan semua emosinya
"Aku dijaga oleh kakaa"
"Aku selalu temani diaa"
Sagit tidak boleh bilang seperti itu
"AKU TIDAK SUKA"

savira menghilang begitu saja meninggalkan sagit dan teman temannya.

"Sagit jahat"
"Aku benci sagit"

Savira berjalan di sebuah tempat yang gelap dan penuh hantu tidak bertuan.



Hihi maaf ya kalau ceritanya pendek...
Ini awal untuk kalian yang kangen Savira dehhh, secepatnya aku akan update cepetttt!!!!

See u di cerita aku dan Savira selanjutnya<3!


AKU DAN SAVIRA -Teman Hantuku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang