Pagi hari pun tiba....
Aruna dkk segera bergegas untuk berkemas, karena mereka akan kembali ke kampung halamannya.
ricuh itulah keadaan sekarang, dimana mereka sibuk berkemas dan tak lupa memoles wajah agar terlihat fresh
"de kamu udah siap belum?" tanya teh amel kepada aruna
"runa udah siap teh, tinggal nunggu yag lain" ucap aruna
"oke aku tunggu diluar yah"
"oke"
baru saja teh amel hendak melangkah, namun langkahnya terhenti karna ia ingin menyampaikan satu kalimat lagi untuk adara
"jangan lama de, nanati takut tertinggal kereta" ucap teh amel setelah itu teh amel pergi keluar untuk menemui nduy
mereka yang sedang berdandan pun dengan sigap seketika selesai.
"ayo udah beres kan?" tanya aruna kepada yang lain
"udah run, kuyy" ucap hilma mewakili yang lain
setelah itu, mereka semua langsung pergi menuju stasiun, agar tidak tertinggal kereta
untung nya mereka tidak usah mengantri hanya untuk membeli tiket kereta, karena ada salah satu kawan teh amel cowok ya guys yang kebetulannya dia juga ingin mengantarkan ponakan nya, otomatis teh amel titip membeli karcis kepada beliau
Kalau tidak salah namanya rio
Aruna tidak memberanikan diri untuk menyapa kawan teh amel yang satu ini, dikarenakan aruna tidak terbiasa jika harus soakrab dengan cowo terlebih dahulu
setelah sampai di stasiun, mereka bergegas untuk meng scan karcis agar dapat memasuki kawasan stasiun
tak lama kemudian kreta dengan tujuan cikarang pun muncul, disinilah mereka berbondong bondong untuk mencari tempat duduk, walau pada akhirnya tidak dapat tempat duduk yang dapat diduduki semua, alhasil bergabung dengan yang lain
sesampainya di stasiun cikarang aruna dkk bergegas turun untuk beralih ke commuterline dengan tujuan manggarai dan setelah itu barulah menaiki dengan tujuan bogor, tidak denga teh amel, teh amel hanya mengantarkan aruna dkk sampai stasiun cikarang saja, karena teh amel sudah memiliki jadwal dangan yang lain
🌻🌻🌻
Pukul 15:00 WIB
Sampailah aruna dirumah dengan selamat
rasa lelah, letih, dan lesu sangat bercampur aduk
Rebahan, itulah aktivitas yang sedang aruna jalani saat ini, sambil scroll IG dan tiba tiba ada notifikasi masuk, Aruna pun bergegas melihat notifikasi apa yang masuk,
Arjuna Adhlino Bwana Mulai mengikuti anda
Ternyata hanya ada seseorang yang mengikuti akun adara di IG, sebelum aruna konfirmasi, aruna cek terlebih dahulu akun Ig tersebut, dan ternyata dia berteman dengan teh amel juga, otomatis aruna konfir namun tidak diikuti balik oleh aruna
tak ada rasa penasaran sedikitpun di benak adara mengenai teman teh amel yang mulai memfollow akun nya itu
Adara kembali scroll reals reals di ig, terkadang Adara tertawa sendiri akibat menonton reals yang lucu dan bikin ngakak
Rasa kantuk menguasai diri Adara, yang semulanya Adara sedang scroll ig tiba tiba terlelap begitu saja.
🌻🌻🌻
Halo guys.....
Gimana sama isi ceritanya??
Membosankan kah??
Maaf ya author masih dalam tahap pemula menjadi penulisBismillah...
Semoga bisa menjadi penulis yang baik dalam karyanya.. aamiinOiya happy reading guys
Jangan lupa vote ya..
Aku padamu pokonyaTayang banyak banyak buat kalian semuaa :*
Salam manis dari author
-rin-
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend
Teen FictionAwal bertemu dengan nya Aruna merasa biasa saja Namun.... Pada pertemuan yang kesekian kalinya Aruna merasa ada yang berbeda pada dirinya Hingga pada akhirnya Aruna memberanikan diri untuk memulai WhatsApp dia dengan kekonyolan nya Jangan lupa vote...