"Mamy ayo nanti kita telat" teriak ara dari ruang tamu
"apa si dek heboh bener,kita kan naik jet pribadi mana bisa telat"
"iya juga,tau gitu adek tidur dulu hiks"
"lah malah nangis"
"papi anak nya jangan di ganggu" teriak mami yang mendengar isakan ara.
papi mendudukkan diri di sebelah ara.
"sini sayang sama papi"
ara langsung duduk di pangkuan papi sambil menyenderkan kepalanya di dada bidang papi.
papi mengelus surai halus anak perempuanya.
belum lama papi mengelus,sudah terdengar dengkuran halus.
"lah udah tidur"
papi mencium lama kening ara.
"lo adek tidur"
"iya tadi rewel mungkin tidurnya kurang lama"
"yaudah papi gendong aja,kasian kalo di bangunin,kuat kan pi"
"yak jangan meremehkanku mam,aku bahkan bisa mengendongmu,apa kau lupa"
"dasar choi mesum siwon"
"kajja kita berangkat,pak kim sudah menunggu di depan"
"ajumma kita titip rumah ya,bersihkan 1 bulan sekali aja tidak papa"
"arasso,hati hati nyonya"
"kami berangkat dulu" ucap papi mengakhiri obrolan.
skip perjalanan menuju bandara.
setelah sampai di bandara incheon papi mami dan bodyguard menuju ke jet yang siap terbang.
"dek bangun dek" ucap papi membangunkan adek.
eunghh...
bukannya bangun,ara malahmemasukkan jadi jempol nya ke dalam mulut.
"pap copot jempolnya"
"biarin mam,lucu banget udah mau sma masih kaya bayik"
"nanti kebiasaan pap"
"udah kebiasaan,harunya kita larang dari kecil,tapi mami selalu larang,ya ini hasilnya"
"ye kok papi nyalain mami,kata papi tadi adek gemoy kalo ngempeng jempol"
(kalian masih ada ga si yang kebiasaan ngempeng jempol,kalo ada aku gak sendirian wkwk)
"mami papi berisik"
"bangun sayang,ini kita udah di dalam pesawat"
"wah bentar lagi ara ketemu tieta,mama,bunda aa rafatar katanya mama punya bayi lagi,namanya sapa mam"
"rayanzza dek"
"wah pasti gemey"
"caca gak pulang ke jakarta mam"
"caca ikut suaminya dinas ke jawa tengah"
"yah ara gabisa main sama ansara"
"main sama rafathar,sama mbak lala kan sama aja dek"
"apa si papi diem de"
"ututu sini tidur lagi sama mami"
"mami adek sekolah di mana"
"di sekolah milik tieta la"
"wah tieta kaya juga ya,besok adek mau porotin hihi"
"papi juga kaya dek"
"sombong banget orang tua" sewot mami.
"mami adek laper"
"bentar sayang,mami ambilin"
"papi ipad adek mana"
papi menyerahkan ipad nya pada ara.
"papi carikan rapunjel"
"kemarin udah sempet dowload film nya?" tanya ayah.
"kata imo kim sudah"
"mana yaa,ah ini dek" ayah menaruh ipad di depan ara.
"wah rambutnnya panjang banget"
"rambut ara udah cantik,lebih cantik ara dari pada rapunjel"
"aa papi ara jadi malu"
"pak choi jangan mengombali anak saya"
"anak gue itu"
"papi sok asik ya mami"
"HAHAHAHAHAHHA"