chapter 12

8 0 0
                                    


" Ayang "

" Kenapa sayang "

" Aku mau pulang aja hari ini "

" kok gitu?"

" Rumah sakitnya serem, aku gk suka "

" Emang kamu liat Apa sayang "

" Mba kuntinya suka ketawa gk jelas, aku gk suka "

" Besok ya "

" Gk mau "

" Yaudah ayo kita pulang, aku udah bayar adminnya "

" Makasih sayang "

Nandini pun akhirnya pulang, setelah memohon beberapa kali pada dokter, Semua keluarga yang menjenguk sudah pulang untuk mengurus Resepsi pernikahan Ryan, sedangkan Syahid, dan Nandini pergi berjalan² mencari angin.

Saat di dalam mobil keduanya Tidak saling berbicara, dan suasana Cukup canggung, Nandini yang mulai bosan pun akhirnya membuka Topik pembicaraan.

" Sayang, kok kamu murung sih, ada masalah?"

" Gk "

" Trus, kok gk seceria biasanya "

" Sayang aku mau nanya?"

" Nanya?,Nanya apa sayang?"

" Herun itu siapa, kamu sebut nama dia 3x pas kemarin kamu gk sadar"

" Emmm..., Herun itu kakak kelas aku, dia bukan siapa² kok "

" Oh, tapi kayaknya dia spesial banget ya, sampe² kamu sebut namanya "

" Ayang marah?"

" Kamu pikir aja sendiri "

" Oh, jadi ceritanya ngambek, Sayang, aku cuma sayang sama kamu kok, Cuma Cinta sama kamu, dan Bahkan dari alam mana pun kamu akan tetap menjadi cintaku"

" Iyakah, gombal "

" Hahaha, yaudah maafin ya, aku janji gk sebut nama dia lagi "

" iya udah di maafin " ketus Syahid.

" iya udah di maafin " ketus Syahid

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
life agreementTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang