Jimin and her confusion

1.4K 195 16
                                    

Yuhuuuu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yuhuuuu...nyaris sebulan mimi tidak menyentuh cerita mimi yang ini. Oke

Mari baca...

****

Selama mereka membicarakan prihal penghianat. Jimin, Solar dan Baekhyun yang tak paham akan hal itu hanya menyibukkan diri di dapur. Jimin menyiapkan semua menu di meja makan, sedang Baekhyun bertugas di dapur.

Trek..

"Eonni, selesai.." ujar Jimin

"Panggil semua nya ya Jim..biar kita makan malam. Eonni tinggal buat minuman.." Jimin mengamgguk dan berjalan menuju ruang tengah dimana semua sedang berkumpul.

"Tae, makan malam sudah siap.." Jimin berujar pada sang sahabat. Dan paham akan ucapan Jimin, Taehyung menganggukkan kepala

"Kajja..kita makan malam dulu, sepertinya Baekki noona sudah selesai memasak. Kajja..kajja.." Taehyung berjalan lebih dulu di susul yang lain.

Makan malam di lalui mereka dengan hikmat.

Hari semakin malam dan mereka memutuskan untuk mengakhiri pembicaraan mereka dan akan dilanjutkan di hari yang lain.

"Terimakasih makan malamnya, Baekki. Aku kenyang.." Yoongi berujar pada Baekhyun dan diangguki oleh tunangan Chanyeol.

"Sama-sama eonni, aku juga senang kalian menghabiskan waktu dirumah kami. Jangan kapok untuk datang berkunjung nde..." ujar Baekhyun

"Tentu saja..baiklah, aku langsung pulang saja ya, Lisa...mau ikut aku. Kebetulan rumah kita searah kan??" Lisa mengangguk cepat karena ia mendapatkan tumpangan tanpa merepotkan Chanyeol yang harus putar balik lagi setelah mengantar dirinya.

"Noona, aku dan solar pamit juga. Terimaksih makan malamnya.." Moonbyul berujar dan dia gguki juga oleh Baekhyun

"My baby, good night..kita ketemu di kampus ya" Solar menanngkup pipi Jimin dengan raut gemasnya.

"Iya eonni, hati-hati di jalan.." balas Jimin.

"Kook, kau bawa mobil sendiri kah???" Jungkook menganggukkan kepala namun tatapan matanya tertuju pada Jimin. Baekhyun yang menyadari hal itu, mendekatkan bibirnya ke telinga Jimin.

"Antar Jungkook oppa sampai ke mobilnya, Jim..." Jimin menatap Baekhyun lekat dengan alis menyerngit.

"Tak apa, sana..." Jimin awalnya ingin menolak, tapi pelototan Baekhyun membuat Jimin mengangguk.

"Baek..Tae, Hyung. Aku pulang dulu..Selamat malam.." Jungkook berjalan menuju mobil dan sedikit terkejut karena tetiba Jimin sudah ada disampingnya.

"Jimin??"

"Baekki eonni menuruh aku mengantar, Oppa ke mobil.." jawab Jimin, dan itu membuat Jungkook merasa senang.

Tap..

Trauma...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang