Kisah dua orang berbeda gender memiliki sifat yang saling bertolak belakang,mau tau kisahnya?baca aja!
Welcome to my story readers!
Ini cerita kedua aku semoga suka dan dukung aku terus biar semangat berimajinasi 🧡
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mami kaus kaki Aluna mana"teriak seorang gadis dari lantai atas
"Astaga sayang jangan teriak teriak dong,kaus kakinya kan ada di sepatu, semalam kamu sendiri yang naro"ucap mami Kinan
"Oh iya yahh"ucapnya bergegas lari ke lantai bawa
Sedangkan kinan hanya menepuk jidatnya, sungguh ajaib putrinya ini
Setelah terjadinya keributan di pagi hari,anak yang sibuk dengan pakaian sekolahnya dan Papinya yang sibuk dengan berkas kantor nya
Akhirnya mereka bisa duduk dengan tenang di meja makam "mami sekolah baru Aluna bagus gak?seru gak?,ihh jadi gak sabar deh"pekik nya bahagia
"Aluna kunyah dulu makanannya,Telen baik baik,kalau makan yang tertib"setelah mengucapkan hal tersebut,kini meja makan kembali hening
Setelah melakukan sarapan akhirnya Aluna berangkat ke sekolah,ia di antar oleh saga Papinya
Sedari tadi saga terus menatap putrinya itu, Ia ikut bahagia melihat putrinya bahagia,
Ini merupakan hari pertama seumur hidup Aluna bersekolah,dari ia kecil hingga sebelum koma,Aluna tak di izinkan ikut sekolah normal
Selama ini Aluna hanya melakukan home schooling,yahh itu perintah mutlak dari kedua orang tuanya
"Yehh sampe,pih buruan ayok"desak Aluna
"Sabar aluna"ucap saga
Aluna begitu antusias memasuki lingkungan baru,ini merupakan pengalaman pertama seumur hidupnya
GARUDA high school,menjadi pilihan Saga, karna menurut nya sekolah ini memiliki tingkat keamanan yang tinggi, mengingat ia tak akan bisa terus terus menjaga putrinya
Sekolah internasional yang memiliki Fasilitas yang lengkap,dan juga keamanan yang sudah terjamin
Dan kini mereka berada di ruangan kepsek "Aluna dengerin papi, di sini kamu gak boleh nakal,bandel dengerin kata guru kamu"ucap Saga
"Papi tenang aja,Aluna janji gak bakal nakal dan bandel okeh, sekarang papi pulang yah" Ucap Aluna seperti sedang mengusir papinya namun dengan cara yang halus
"Okeh okeh,Bu saya nitip Aluna yah,kalau gitu saya permisi dulu"pamit saga pada Bu Rini selaku kepala sekolah di sekolah ini
"Papi ihh, emang Aluna barang,pake di titipin segala"ujar Aluna dengan mulut yang sudah komat Kamit
Bu Rini yang melihat tingkah itu, tersenyum, Ia tau bagaimana kahwatir nya saga pada putrinya,terlebih lagi dari apa yang ia lihat sudah sangat jelas,bahwa Aluna anak yang sedikit manja.
