[COMPLETED]
Kisah sesama CEO yang dijodohkan oleh orang tua nya.
Akankah kedua nya menerima pernikahan yang akan mereka jalani? Atau malah sebaliknya.
"Ternyata benar,buah dari kesabaran adalah kebahagiaan yang sebenarnya" -Jennie Kim
"Kebingungan y...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taehyung baru saja selesai mandi,ketika keluar dia melihat Jennie sedang berbicara dengan seseorang lewat telepon. Taehyung pung menghampiri dan duduk tepi ranjang di samping Jennie. Ia menunggu istrinya itu selesai berbicara dengan seseorang tersebut.
"Sudah ya ku tutup,good night"
Jennie pun menoleh dan tersenyum ketika sudah ada suami disamping nya.
"Bicara dengan siapa malam-malam begini sayang?"
"Dengan Elena,Tae" Taehyung hanya mengangguk.
"Ah.. karena kau berbicara tentang Elena,aku jadi teringat sesuatu" Jennie mengerutkan kening nya.
"Bagaimana jika kita ke paris?"
"Kau serius?"
"Mau tidak?"
"Yeonjun ikut juga kan?"
"Sudah pasti sayang" Jennie tersenyum lebar dan mengangguk.
"Aku mau! Kapan kita akan berangkat?"
"Lusa. Bagaimana?"
"Baiklah,besok aku akan packing"
Taehyung mengelus lembut rambut Jennie.
"Minta bantuan pada bibi Lee agar tidak terlalu lelah"
"Iya sayang" ucap Jennie sambil mengecup singkat pipi Taehyung yang tentu saja membuat Taehyung tersenyum senang.
"Ya sudah kita tidur ya. Kemari" Taehyung menyuruh Jennie agar masuk dalam dekapannya yang langsung saja Jennie melakukannya.
Ke esokan harinya Jennie packing beberapa pakaian yang akan dibawa. Tidak lupa juga dengan dibantu oleh bibi Lee,karena sebelum Taehyung pergi bekerja sudah menitip pesan pada bibi Lee untuk membantu Jennie.
Ceklek....
Pintu utama terbuka menampilkan pria bergigi kelinci namun memiliki tubuh yang sangat manly. Siapa lagi jika bukan Jungkook.
