Udah paling kebut ini nulisnya karena mau ending juga beberapa eps lagi ehehe. Jangan marah ya:)
Happy reading💜
__________
"sayang ayo. Kita harus kembali ke hotel lagi"
Sudah beberapa kali yn membujuk Taerin untuk pulang bersamanya ke hotel, tapi gadis kecil itu masih saja menempel dengan Taehyung sedari tadi. Padahal, ini sudah hampir jam 8 malam dan mereka sedari siang sudah melakukan banyak kegiatan bersama. Namun tetap saja untuk Taerin itu tidak cukup.
"Bukankah kita akan makan malam dulu bersama? Iya kan dad?" Taerin terus mencari alasan agar waktu ia bersama Taehyung lebih lama. Banyak kesedihan juga kebahagian yang ingin gadis kecil itu ungkapkan dengan segala ekspresi salah satunya menangis. Tapi ia menahannya di depan sang ibu dan lelaki yang ia ketahui adalah ayahnya.
"This enough, Rin. Daddy harus bekerja besok, kita juga harus kembali lusa nanti"
Yn mulai kesal dengan sikap Rin yang seperti ini. Ia mengerti anaknya itu bahagia karena telah menemukan ayah kandungnya tapi itu bukan berarti Rin harus terus bersama Taehyung seperti sekarang.
Taehyung menatap yn di sampingnya dengan Rin yang masih ada di pangkuannya. "Bolehkah Rin tetap bersamaku sampai kalian kembali?" Tanya nya hati-hati.
"Jangan berfikir jika aku membiarkan kalian pergi bersama kali ini sama dengan aku mengijinkan kau mengambil Rin! Itu tidak akan pernah terjadi!"
Nada bicara yang lembut berubah menjadi tegas. Yn kesal, pria itu seenaknya mau membawa Rin bersamanya setelah seharian penuh mereka sudah bersama. Lalu, kemana saja Taehyung selama ini saat yn juga Tin membutuhkan sosok nya?
Mata yn memanas, itu selalu terjadi jika ia menghadapi masalah yang bersangkutan dengan Taerin. Se berarti itu Taerin untuk yn hingga ia takut Taerin di ambil oleh orang lain, bahkan ayah kandungnya sendiri.
Menyadari sang ibu yang sudah menahan air matanya, Rin meminta Taehyung untuk menurunkannya dari pangkuan Taehyung. Ia menghampiri yn dan menggenggam tangan ibunya yang sudah menitihkan air mata kali ini.
"Mommy, sorry" cicitnya "Rin akan ikut bersama mommy. Mommy, mau pulang ke hotel? Ayo, Rin juga akan pulang"
Yn menghapus air matanya dan berusaha untuk tersenyum di depan Taerin, "mommy tidak melang Rin untuk bermain dengan.." melirik Taehyung sekilas "Daddy. Tapi Rin harus tahu waktu sayang. Kalian sudah hampir satu hari penuh bersama dan sekarang sudah malam, kita harus kembali" lanjutnya memberi pengertian kepada Rin.
"Sorry mom. Ayo kita pulang" ada kesedihan di hati gadis kecil itu karena ia masih ingin menghabiskan lebih banyak waktu bersama Taehyung. Namun melihat sang ibu menangis karenanya, ia tidak bisa. Yn pun segalanya bagi Taerin, diusia nya yang masih kecil Taerin sudah mengerti bagaimana yn memperjuangkan hidup mereka selama ini, hanya seorang diri. Kira-kira se pintar itulah Taerin hingga pemikiran yang tidak seharusnya anak kecil pikirkan, ia sudah mengerti.
"Aku akan mengantar kalian ya" ucap Taehyung mengerti akan keadaan.
. . . . .
Sesampainya di kamar hotel, yn juga Taerin langsung membersihkan tubuh mereka lalu berbaring di kasur karena merasa lelah. Untuk Dann, pria itu siang tadi memutuskan untuk kembali ke Seattle. Selain ingin meredakan sakit hatinya setelah yn tolak, ia juga tiba-tiba memiliki meeting dadakan yang diadakan besok oleh rekan bisnisnya. Mereka tidak sempat berpamitan secara langsung, namun Dann melakukan video call dengan yn dan Taerin sebelum pria itu memasuki pesawat. Tentu saja saat itu terjadi wajah Taehyung menekuk terus-menerus melihat interaksi mereka bertiga di depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Changes
Fiksi PenggemarKelanjutan kisah yn dan Taehyung akan di publish di sini. So...jangan lupa follow, vote, dan jebolin comment nya setelah baca😊🙏