°Tiga°

129 13 1
                                    

Happy Reading~

Happy Reading~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



¥¥¥¥





Di sebuah kamar yang luas dan megah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di sebuah kamar yang luas dan megah. Dengan dekoran yang serba hitam namun elegan. Nampak seorang pria tertidur pulas. hanya berbalut selimut menutupi bagian atasnya dan bawahnya di tutupi dengan celana hitam panjang.

"Mmmh.." lirih pria itu berusaha membuka matanya yang masih terkantuk efek bangun tidur. Lalu ia bangun dari posisi tidurnya menjadi duduk.

Saat matanya sudah terbuka lebar, ia sentak terkejut dan mengukir kerutan di dahinya.

"Loh? Gue dimana ini?" Matanya menganalisis ke seluruh ruangan.
Pria itu merasa aneh dengan suaranya, berat dan serak.

Kemudian matanya mengarah ke bawah melihat selimut putih yang menutupi tubuhnya. Seketika, matanya membulat sempurna. Ia terkejut melihat tangannya yang besar dan kekar.

Kini ia penasaran pada selimut yang menutupi dada-kaki nya. "AAAAA!!!!" Teriakan keluar dari mulutnya.

"KENAPA BUAH DADA GUE JADI RATA?! MALAH JADI BIDANG!"

Pria itu melompat dari kasur nya dan berdiri di samping kasur untuk melihat lebih jelas, kaki nya panjang dan besar. Kemudian ia berlari ke arah cermin yang berada di lemari besarnya.

Hatinya sangat syok melihat sosok yang berada di cermin itu.

"KOK GUE JADI LAKIK?!" Dia sangat amat terkejut kedua matanya dan mulut nya sama sama terbuka lebar.

Dia adalah Ferine Zephyr si wanita gila kerja yang mengalami takdir  amat gila baginya. Ferine bertanya tanya mengapa ia bisa jadi seperti ini? Apa dia di operasi jadi pria?

Sebelumnya ia sedang mengemudi mobil untuk menuju ke rumahnya. Tiba tiba ia berada di rumah asing dan menjadi sosok pria. Sudah jatuh dari tangga tertimpa lagi, Ferine yang malang mengalami kecalakaan di tambah ia menjadi seorang pria.

Lalu ia meneliti seluruh wajahnya. Ferine mengeyitkan dahinya dan kedua alisnya menyatu.

"Kayak pernah liat wajah ini" Ucapnya sambil meraba raba dengan kedua tangannya.

I Suddenly Became A Boy?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang