Kawan pernahkah dikau dengar kalimat seperti ini,
" terkadang ekspektasi tak sesuai realita "
Ya begitulah bunyinya kawan
Lalu bagaimana dengan kalian?
Apakah kalian pernah mendengarnya?
Atau mungkin itu ada hal yang saat ini kalian rasakan?
Psttt... Cukup jawab saja lewat hati, biarkan diri kalian mendengarnya sendiriKalian semua pasti memiliki pemahaman yang berbeda-beda tentang hal ini,
namun pemikiran yang sama tetap tak bisa dihindari
Mungkin ada yang mengatakan begini
"Makanya jangan ketinggian deh kalau menghayal, jangan mengharapkan sesuatu secara berlebihan"
Kalimat diatas tidaklah salah dan tidaklah benar
Mengapa? Karena semua tetap kembali pada diri masing-masingAkan tetapi, aku mempunyai pemahaman yang sedikit berbeda, jika dibandingkan dengan pernyataan umum
"ekspektasi yang tak sesuai realita"
Aku memahaminya dengan kalimat ini
" Realita hanya dibawah Ekspektasi"
Ya... Kurang lebih begitulah bunyi kalimat dari kuBanyak sekali seniman di dunia ini
Beberapa orang berjiwa perfeksionis
Biasanya mereka punya sifatnya si melankolis
Tapi ingatlah kawan, tidak semuanya seperti mereka
Sang Perfeksionis selalu berada didalam tubuh si Melankolis
Lalu Sang Ekspektasi yang selalu membayang-bayangi isi hatiBanyak dari kalian mungkin bertanya-tanya
Sampai-sampai menjadi candu seperti konten yang sedang viral
"Kamu nanya? Kamu bertanya-tanya???"
Ya silahkan saja kawan, toh juga itu adalah hal yang wajarAlasan ku berkata demikian karena aku telah mengalaminya kawan
Tak ada yang namanya ekspektasi tak sesuai realita
Yang ada hanyalah Realita hanya dibawah Ekspektasi
KAMU SEDANG MEMBACA
PUISI ATAU SAJAK ?
PoesiaHalo Man-Teman sekalian, kenalin nama aim Mohammad Ghafiqi Al Hakiem, lahir pada tanggal 1 September 2004 di Kuala Tungkal Jambi. Karya tulis kali ini merupakan hasil dari rasa bosan aim. Dari rasa bosan itulah imajinasi dan ide-ide aim mengalir. L...