4

44 16 3
                                    

Setelah perbincangan singkatnya di kantin, Aron kembali lagi ke kelasnya tanpa Yan usai menyantap bakso aci semangkuk penuh. Saat tengah menikmati makan siangnya tadi, Yan pamit hendak ke kantor guru.

Aron tak menanyakan alasan lengkapnya perihal kepergian anak itu. Dia memaklumi Yan sebab boleh jadi temannya ada masalah penting yang harus dibahas secara tertutup. Lagipula tidak ada salahnya Yan meninggalkannya sendiri ditengah-tengah lautan siswa yang kelaparan. Setiap orang punya kepentingan pribadi masing-masing bukan?

Melupakan semua masalah yang terjadi disana, Aron mencoba fokus pada tujuannya datang ke sekolah. Ia baru teringat jika masih ada beberapa soal bahasa Inggris yang belum selesai padahal lima menit lagi bel akan berbunyi. Secepat larian cheetah, Aron menyusuri lorong-lorong untuk sampai di kelasnya.

Begitu duduk dikursi, segera ia mengeluarkan buku tulis dari dalam laci meja tempatnya menyimpan alat tulis. Saat hendak membalikkan badan seperti setiap ia akan meminta contekan pada teman sebangkunya, Aron lantas menyadari bahwa Bruno telah pergi.

Seketika itu persendian Aron terhenti. Kedua tangannya yang melayang bebas terjatuh disamping sisi. Kursi sebelahnya kosong dan tidak ada sosok tinggi yang selalu tegap tanpa ekspresi disana. Aron kembali dibayang-bayangi oleh figur seorang sedingin Bruno.

Dimana dia sekarang? Sedang apa sahabatnya itu?

Pendengaran Aron malfungsi. Suara disekitarnya serasa berdengung. Memikirkan Bruno hanya bisa membuatnya kehilangan hidup ditengah keramaian orang-orang.

Untuk sekian kalinya ia tertatih. Baru tiga hari semenjak kelasnya tanpa Bruno, Aron belum bisa berdamai dengan keadaan baru dan suasana asing ini. Dia masih terperosok kedalam terowongan bawah tanah yang gelap tanpa pintu keluar yang pasti.

Tidak tahu mengapa, dari kehilangan-kehilangan sebelumnya, yang dialami Aron sekarang justru menjadi kehilangan paling sesak dari biasanya.

***






note : sebelumnya aku mau ngucapin banyak terima kasih buat kalian yg udah baca cerita ini. aku ga nyangka bakal ada yg nemu ini ff. makasi makasi makasiiiii 😭 kalau boleh liat ceritanya jaehyun ma doyoung nct juga yuk' emng romance si, tp banyak ngakaknya ko ꈍᴗꈍ aku ga bisa buat ff terlalu romantis

Aron || Hamada Asahi ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang