Saat itu

0 1 0
                                    

Mia  memandang lelaki yang sedang terlelap di sampingnya .Apa yang terjadi setelah ia membuka mata ,akankah ia betul-- betul akan pergi .Dan hari - hari suramnya akan kembali .
Andai kau hanya seorang pengusaha biasa bukan seorang raja .Pasti sangat mudah untuk bersama mu ,tapi kau adalah raja . Mana mungkin aku pulang di saat aku hanya akan menjadi beban untukmu .

Raja membuka mata  Mia tampak terkejut saat raja mengetahui ia menatapnya .

"Sejak kapan kau bangun?"tanya Raja dengan suara khasnya .

Besok aku tidak bisa mendengar suara ini lagi ...

"Entah  mungkin satu jam yang lalu . Yang mulia..

Raja memiringkan tubuhnya . Memandang intens gadis di hadapannya .Entah bagian mana darinya yang istimewa tapi,bisa melihatnya di pagi nya ,selalu seperti mimpi liarnya . Seulas senyum mengembang diwajahnya.
"Apa?"

"Yang mulia."

Bola mata gadis itu berkeliling enggak jelas . Bagaimanapun wajah tampan raja terlalu dekat .Hal itu sangat mengganggu ritme jantung dan peredaran darah nya . Alhasil sepertinya suplai oksigen tidak sampai otaknya.

"Apa?"tanya Raja .

"Saya..."

"Iya...."

Jemari gadis itu meremas erat ujung selimutnya , sedikit menetralisir kegugupan nya .

"Kemarin saat Anda terluka ,kufikir saya tidak bisa melihat Anda lagi. Rasanya semua begitu gelap , putus asa dan membuat hilang akal bagaimana saya hidup jika Anda tidak ada . Rasanya takut dan sakit  ..., Seperti mau ikut mati juga .
Setia detik ,setiap menit rasa takut sewaktu-waktu Anda tiada ..Apakah itu yang Anda rasakan dahulu?"

Raja beringsut dengan menahan perih lukanya ,ia menarik Mia ke dalam pelukannya ,

Mia mendelik , jantung nya memacu tanpa dia bisa tahan .Dada raja terasa sangat hangat dan bisa berlindung dibalik lengan raja yang kuat ,masih terasa seperti mimpi .

"Kenapa Anda begitu baik , seharusnya Anda yang marah pada saya ."

"Begitu ? Bukankah sudah kukatakan sebelumnya saya ini pintar ,tampan dan baik hati .Apa sekarang putri baru mempercayai nya ?"

"Tentu saja , setelah semua yang Anda lakukan ,saya memilih pergi dan menyakiti Anda . Saya memang bodoh ."

"Apa menurut mu kau layak dihukum  Putri ?"

"Baiklah saya akan memenuhi satu permintaan dari Anda ,janji!"

"Putri ada di sini bersamaku ,itulah permintaan terbesarku ,jadi saya tidak memerlukan yang lain lagi . Dan sebagai wujud terimakasih untuk itu saya akan memberi hadiah pada Anda. "

"Hadiah  apa?"

"Kuberi putri hak eksklusif untuk menyentuh tubuh berhargaku ."

"Hei...!"reflek Mia ingin bangun tapi Raja malah makin mengeratkan pelukannya.

"Jangan macam - macam  !"

"Saya tahu setiap dekat denganku , putri selalu ada perasaan ingin menyentuhku  , saya  mengerti perasaan gemas seperti itu sering terjadi ,ya semacam naluri  .  Tetapi karena banyak hal , putri tidak berani  menyentuhku ,itu pasti  benar-benar membuat frustasi ."

Sepertinya kepala Mia mulai berasap ,
"Apa seperti naluri lalat saat melihat kue di dalam kaca ?"

Raja tertawa mendengar dirinya dibandingkan dengan lalat .
"Anda tahu Putri , rasanya pasti sangat menyedihkan hanya bisa terdiam dan melihat,saat  Anda menangis sendirian di balik selimut . Hanya bisa melihat saat Anda sangat marah atau saat Anda sedang sangat bosan . Saat seperti itu bersandar lah padaku . Punggung ku ini sangat kuat menahan beban hatimu  . Kuberi kau hak memakai tubuhku melampiaskan marahku ."

Akhir buku Cerita Pangeran Dan PutriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang