Part 9

185 5 0
                                        


Di Kampus Revan membaca buku diperpustakaan. Sheila senang melihat Revan sendirian tidak ditemani Bianca. Dengan pedenya Sheila menghampiri Revan yang sedang dipantau oleh Bianca. Bianca memergoki Sheila yang membuat Sheila malu. Dipikir Sheila Revan sedang sendiri membaca buku ternyata ada Bianca.

Ngapain lo disini. Tanya Bianca dengan penuh penekanan

Gak ngapa ngapain. Jawab Sheila Kikuk

Gua tahu lo lagi mepet gua kan. Tebak Revan

Gr banget si lo van. Elak Sheila

Udh lo ngaku aja. Bentak Bianca

Bianca tak segan segan menjambak dan memukul Sheila. Sheila kaget melihat Bianca ternyata diam diam jago bela diri. Sheila menciut ketika ditatap oleh Bianca. Sheila takut kalau Bianca akan membantingnya. Dengan cepatnya Sheila kabur dari perpustakaan dan menabrak Niko. Keduanya tatap menatap sampai jantung mereka berdua deg degan karna tatapan Keduanya .

Lo hati hati dong. Kata Niko lalu menjatuhkan Sheila

Awwww!!!! Sakit Niko. Ringis Sheila

Lagian lo ngapain lari lari. Tanya Niko

Itu mantan lo. Jawab Sheila

Kenapa sama Bianca. Tanya Niko

Bianca mau banting gua. Jawab Sheila

Niko tertawa puas melihat Sheila mau dibanting Bianca. Niko lupa bilang ke Sheila kalau Bianca itu jago bela diri. Maka dari itu Niko mutusin hubungan nya bersama Bianca. Niko tidak mau menjadi target selanjutnya. Revan Bianca sedang asik belajar bareng diperpustakaan Kampus.

Kamu pintar juga van. Puji Bianca

Iyalah Revan. Kata Revan dengan pedenya

Ini gimana van caranya. Tanya Bianca

Yang mana. Tanya Revan

Yang ini. Jawab Bianca sambil menunjuk soal yang dia tidak mengerti

Revan mulai mengajari pacarnya. Tak lama Revan mengajari Bianca. Bianca pun tertidur karna hari ini cukup melelahkan untuk Bianca. Revan dengan lembut nya ia mengelus kepala Bianca agar rasa lelah Bianca berkurang.

Bi kamu cantik banget kalo lagi tidur. Gumam Revan





Disekolah Garuda Bangsa Mike menunggu Allysia selesai kelasnya. Mike ketiduran karna Allysia lumayan lama selesai nya. Allysia membawa suaminya ke mobil dan memberikan bahunya kepada suaminya Mike. Tiba tiba saja Allysia mual mual yang membuat Mike kaget dari tidurnya. Mike Khawatir Dengan kondisi istrinya yang mual mual.

Kamu ngidam lagi sayang. Tanya Mike

Iya. Jawab Allysia

Ngidam apa kamu. Tanya Mike

Aku pengen balon. Jawab Allysia

Iya aku beli dulu. Kata Mike lalu turun dari mobilnya

Mike melihat tukang balonnya dipenuhi anak kecil yang ingin membeli balon tersebut. Mike melihat balon nya tinggal satu. Mike ingin membeli nya namun sudah keduluan anak kecil tersebut. Mike Meminta Balon tersebut kepada anak kecil tersebut. Tetapi anak kecil tersebut menangis karna balonnya diminta Mike. Orang Tua anak kecil itu memberikan balonnya ke Mike karna orang tuanya tahu kalau Mike sangat membutuhkan balonnya. Mike kembali ke mobilnya untuk memberikan Allysia balon.

Nih balon yang kamu mau. Kata Mike sambil memberikan balon Tersebut

Ih lucu banget balonnya warna Pink. Puji Allysia

Pernikahan Dini Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang