Chapter 14. pertemuan antar ras [III]

390 75 2
                                    

Suasana menjadi tegang saat aku mengucapkan itu, keheningan terjadi.

"Hah! Aku mulai menyadari apa maksud dan tujuan dari manusia itu." Tuan muda dari ras Lizardman atau Gabiru, angkat bicara sambil menunjuk ku.

Begitu, apakah mereka juga menyalah pahami kalau aku adalah manusia? Jika begitu, hal pertama yang mereka pikirkan adalah tentang aku yang ingin monster bekerja di bawah ras manusia. Ini bisa menjadi kesalahpahaman besar dan mengakibatkan pertikaian lebih lanjut.

"Anakku, tenanglah." Ketua ras Lizardman menegurnya, sedikit menengok ke belakang.

"Tidak, ketua ras Lizardman. Aku juga mulai memahami apa yang di maksud oleh tuan muda Lizardman." Tuan muda Ogre juga angkat bicara sambil menatapku dengan tajam. Benimaru kah ..., Yah, pertemuan pertama kita, dia adalah tuan muda yang sedikit naif dan berpikiran sempit. Namun seiring berjalannya waktu, Benimaru menjadi pemimpin yang bijaksana.

"Lihat, Oyaji-dono, tuan muda dari ras Ogre juga memahami maksud perkataan yang di berikan oleh manusia lemah itu!" Gabiru sekali lagi menunjuk ku.

"Dia bertujuan membuat kita berada di bawahnya sehingga manusia dapat mengatur ras monster! Manusia lemah ini berniat menjadikan kita sebagai budak!"

Ketua Ogre hanya mengamati pertikaian itu dalam diam, dia sesekali menatapku lalu menilai reaksi seperti apa yang di tunjukan oleh orang lain. Ras Rabbitman dan ras Hobbit benih-benih keraguan mulai muncul dalam pikiran mereka ketika mereka saling memandang satu sama lain.

"Tolong koreksi tuan muda Lizardman, aku bukanlah manusia dan aku ... Tidak lemah." Menatap mereka dengan dingin dan tanpa emosi, keterkejutan yang luar biasa terpampang di wajah mereka.

Hakurou dan Benimaru segera memegang senjata nya dengan tekanan yang tiba-tiba, dia berdiri tepat di samping ketua Ogre yang juga sudah meletakan tangannya di gagang katananya. Bukan hanya itu, Tuan muda dari ras Lizardman dan adiknya juga menyiapkan tombaknya berdiri di samping dekat ayahnya, ketua Lizardman juga memegang tombaknya untuk berjaga. Sedangkan ras lemah hanya gemetar dengan keringat yang terus bercucuran dari kepala mereka.

Lavragga yang selama ini berdiam diri, bersama Gel, Vlint, dan Rigurd, mereka berempat juga bangun dan segera tiba di sampingku untuk menjaga ku. Ketegangan menyelimuti area di sekitar sini, masalah nya hanyalah satu. Di karenakan aku melepaskan aura yang sangat mengintimidasi bagi mereka. Keterkejutan luar biasa adalah apa yang di tunjukan wajah mereka kepadaku, bukan hanya itu, para ketua juga menampilkan sedikit ketakutan namun sekaligus kagum dengan apa yang ku lakukan.

Lavragga menggeram sambil memelototi mereka dengan ganas, masih berdiri di sampingku.

Jika aku terus mengeluarkan aura ku, maka ras lemah yang berada di sini akan pingsan sehingga itu akan menimbulkan masalah lebih. Jadi aku menariknya kembali, aku bisa melihat Gabiru yang berkeringat deras dan Hakurou yang bergumam.

"Sungguh aura yang mengerikan."

Ketegangan itu mulai perlahan pudar, aku mengangkat tanganku sedikit memberi kode kepada Vlint, Rigurd, Gel dan juga Lavragga untuk pergi kembali ke tempat duduk nya masing-masing. Mereka awalnya ragu, karena melihat ras Lizardman dan juga Ogre yang masih belum mengendurkan penjagaan nya. Ketua Ogre dan Lizardman juga mengangkat tangan nya untuk memberikan kode kepada mereka agar tenang.

Ketegangan mulai mereda dengan mereka yang kembali ke posisi nya masing-masing.

"Sepertinya semua orang telah menjadi tenang kembali. Kalau begitu aku akan melanjutkan."

Menatap mereka, para ketua Ras yang hadir memberikan ku anggukan kecil sebagai persetujuan.

"Aku menghormati pemikiran kalian tentang perkataan ku sebelumnya, namun aku berbicara seperti itu bukan tanpa alasan yang jelas. Jika aku harus menjelaskan, ini ada kaitannya dengan hilangnya naga badai Veldora."

"Veldora-sama?"

"Benar, apa yang akan terjadi jika naga badai Veldora menghilang?"

"Kekacauan di hutan Jura terjadi, itu sudah menjadi bukti dengan aktifitas monster yang mulai tinggi." Ketua ras Ogre menjawab.

"Apakah hanya seperti itu?"

Mereka saling memandang satu sama lain, masih belum memahami poin yang ingin aku maksudkan.

"Ini tentang kekaisaran timur, di sebelah Utara hutan jura, di sana ada kerajaan bersenjata Dwargo yang menjadi benteng. Di sebelah selatan hutan Jura ada para wilayah demon lord, dan juga di hutan Jura ada Veldora yang menjaganya. Namun sekarang Veldora sudah tidak ada."

Mereka mulai memahami maksud dari perkataan ku.

"Jadi maksudmu, hutan Jura akan menjadi jalur paling efisien bagi kekaisaran untuk menyerang wilayah barat?" Ketua ras Ogre membuka suaranya kembali.

"Benar, kau sendiri tau apa yang akan terjadi jika kekaisaran timur menyerang negara barat. Kita yang berada di hutan Jura akan terserap oleh kekacauan yang terjadi antara pasukan barat dan kekaisaran timur. Lalu apa yang akan terjadi jika memang benar kita terseret dalam perang mereka, entah itu di jadikan budak ataupun prajurit mereka yang pastinya kita tidak mempunyai pilihan lain selain bergabung kepada salah satu kubu yang ada untuk bertahan hidup. Banyak orang yang sangat kuat yang berdiam diri di kekaisaran, aku juga mendapatkan informasi kalau Velgrynd, saudari dari naga badai Veldora. Menetap di sana."

Informasi yang mengejutkan telah di keluarkan, seolah bom telah di jatuhkan di atas kepala mereka.

"S-Storm dragon? Apakah itu benar?" Ketua ras Lizardman menyentuh dagunya sambil bergumam. Bukan hanya itu, ketua ras dari Ogre juga terkejut mendapatkan informasi tersebut.

"Karena itulah, sebelum hal-hal di atas terjadi. Aku ingin mengumpulkan seluruh ras yang ada di hutan Jura dan menjalin persahabatan dengan bangsa barat untuk menambah kekuatan kita. Persatuan ini bukan hanya di perlukan untuk menambah kekuatan, namun di butuhkan untuk perdamaian yang aku impikan. Dimana semua ras berkumpul tanpa memandang satu sama lain." Tersenyum lembut kembali kepada mereka di akhir kalimat. Vlint, Gel, Rigurd, dan Lavragga, meskipun samar. Mereka terlihat menampilkan senyum mereka.

Mereka juga merasakan kesetian dari high Elf, High Orc, Hobgoblin dan Tempest star wolf bukanlah main-main kepadaku.

"Nah, sepertinya kita sudah terlalu lama mengadakan pertemuan ini. Bagaimana kalau istirahat terlebih dahulu, kami telah mempersiapkan pesta untuk penyambutan kalian."

Suasana menjadi tenang kembali, dan kami perlahan bangkit dari tempat duduk kami masing-masing. Menuju halaman depan gedung pemerintahan Tempest mengadakan pesta besar karena pengikut dari setiap ras juga tentu saja di ajak dalam pesta ini.

Bersambung

Alternatif time lineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang