Jantungmu berdetak tidak karuan, tanganmu berkeringat, padahal UKS tidak begitu panas. Kamu melihat sekeliling dan menatap seorang Guru bersurai hijau sedang berbicara dengan Scaramouche.
"Gimana keadaan [name] Baizhu-sensei?" Baizhu tersenyum lalu memperbaiki kacamatanya.
"Kamu khawatir dengan keponakan saya? Jangan-jangan-" Scaramouche membekab mulut Baizhu dengan cepat, wajahnya berubah merah. Kamu tidak bisa mendengar begitu jelas, kepalamu begitu berisik. 'Mereka bucarain apa?' Gumammu
"S-shht! Saya baru tau kalau Sensei adalah pamannya [name]. Tolong dirahasiakan saya mohon" Scaramouche melepaskan tangannya, dan Baizhu terkekeh lalu badannya bersender ke mejanya. Baizhu mengusap dagunya lalu mengangguk. "Baiklah rahasiamu aman di saya"
Scaramouche menghela nafas lega, lalu menatap ranjang yang kamu tempati. Baizhu menatap yang scaramouche tatapi. "[Name] pernah dibully saat sd" Ucapan itu langsung membuat Scaramouche menatap Baizhu.
"Di bully? Maksud mu?" Baizhu melirik Scaramouche. "[Name] saat sd pernah dibully, akibatnya ya seperti sekarang dia memiliki panic attack saat banyak orang yang mengerumuninya" Baizhu menjelaskannya kepada Scaramouche. Scaramouche menggigit mulutnya dan mengepalkan tangannya.
'Dibully? Sd? Yang benar saja??'
* ˚ ✦
"Aku udah baik kok, paman tidak perlu mengantarkanku pulang" kamu menatap pamanmu itu, kamu dapat melihat tatapan Baizhu begitu khawatir denganmu. Tentu saja kamu hanya tinggal seorang diri dan orang tuamu bekerja di luar negri tanpa memgabarimu sama sekali. Baizhu menghela nafas, lalu mengusap kepala keponakannya itu. "Sekali-sekali menurutlah kepadaku" kamu menatapnya, lalu menghela nafas, bagaimana bisa kamu menolak permintaan keluargamu yang satu satunya peduli denganmu??
"Baiklah, aku akan nginap di rumah paman beberapa hari, lagian Qiqi butuh teman juga kan?" Senyuman lembut muncul di wajah Baizhu. "Sebentar lagi aku akan turun, tunggu saja di mobil" kamu mengangguk dan bersegera meninggalkan ruang UKS.
Kamu berjalan menelusuri lorong sekolah, sekolah sudah sepi dan yang hanya terdengar adalah suara hentakan kakimu dan nafasmu."[Name]!!" Seseorang memanggilmu, dan kamu menoleh. Lelaki bersurai platinum blonde itu menatapmu dengan cemas. "Kazuha?? Belum pulang?" Kazuha menggelengkan kepalanya. "Loh kenapa?" "Aku.. menunggumu. Iya aku menunggumu" kamu menatapnya bingung dan hanya mengiyakan perkataannya.
"Maaf" kamu menoleh lagi, bingung kenapa Kazuha meminta maaf.
"Kenapa minta maaf??" Manik mata merah dengan rona kuning di bagian bawahnya tersebut menatap mata [h/c] milikmu. "[Name], kamu benar-benar pacaran dengan Scara?" Kamu baru ingat bahwa Kazuha sempat bertanya kepadamu. Rasanya kamu ingin menumbuk wajah Scaramouche dan menginjak-injaknya dna menjadikannya keset.
"[Name]?"
"Oh, nggak kok kami nggak pacaran. Anaknya suka ngelantur gitu" kamu menjawabnya dengan tenang. Tapi apakah Kazuha berpikir seperti itu??
* ˚ ✦
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗟𝗢𝗩𝗘 𝗼𝗿 𝗛𝗔𝗧𝗘? ; [ 𝑺𝒄𝒂𝒓𝒂𝒎𝒐𝒖𝒄𝒉𝒆 𝒙 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒆𝒓 ]
Fanfiction【!】Modern Au 【!】OOC WARNING, Toxic Word, etc ________________________________________________ "𝙆𝙖𝙡𝙞𝙖𝙣 𝙗𝙚𝙧𝙙𝙪𝙖 𝙨𝙖𝙢𝙖-𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙣𝙖𝙠𝙖𝙡 𝙮𝙖!!" "𝙊𝙜𝙖𝙝 𝙜𝙪𝙖 𝙙𝙞𝙨𝙖𝙢𝙖𝙞𝙣 𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙨𝙞 𝙥𝙚𝙣𝙙𝙚𝙠 𝙞𝙩𝙪" "𝙀𝙝 𝙖𝙣𝙟𝙜! 𝙉𝙜𝙖...