Scaramouche segera menghapus pesan itu, dan tentu saja kamu sudah mengscreenshootnya.
Di lain tempat, Scaramouche langsung mematikan ponselnya. Menutup wajahnya dengan telapak tangan kanannya. Wajahnya begitu panas dan memerah.
'Sialan malu banget gua anjim!!' Scaramouche menghela nafas kasar, ia menatap langit-langit kamarnya. Dia memikirkan betapa indahnya jika dia memilikimu. Tapi tentu saja dia harus melewati rivalnya, Kazuha. Scaramouche menatap ponselnya lagi, melihat notifikasi yang bukan dari [name].
Scaramouche tentu saja mengerutkan keningnya, kemudian jemarinya menekan notifikasi tersebut dan jarinya bergerak mengetik di keyboard ponselnya tersebut.
Scaramouche menggenggam ponselnya dengan kuat. Kesal? Tentu saja. Dia ingin sekali meremuk ponselnya tapi jika dia melakukannya adanya ia bakal dapat tamparan sendal maut dari Mamanya. 'Dari mana dia tau??! Seingatku yang tau hanya Tartaglia dan Dottore?? Kenapa bocah satu ini..' Scaramouche menghela nafas kasar, kemudian dia membalas chat tersebut.Scaramouche terenyum kesal. Dia mengambil jaketnya dan bergegas keluar
"Bocah ini sepertinya perlu di beri pelajaran"
'[Name] itu hanya untukku. She is belongs to me.'
* ˚ ✦
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗟𝗢𝗩𝗘 𝗼𝗿 𝗛𝗔𝗧𝗘? ; [ 𝑺𝒄𝒂𝒓𝒂𝒎𝒐𝒖𝒄𝒉𝒆 𝒙 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒆𝒓 ]
Fanfiction【!】Modern Au 【!】OOC WARNING, Toxic Word, etc ________________________________________________ "𝙆𝙖𝙡𝙞𝙖𝙣 𝙗𝙚𝙧𝙙𝙪𝙖 𝙨𝙖𝙢𝙖-𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙣𝙖𝙠𝙖𝙡 𝙮𝙖!!" "𝙊𝙜𝙖𝙝 𝙜𝙪𝙖 𝙙𝙞𝙨𝙖𝙢𝙖𝙞𝙣 𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙨𝙞 𝙥𝙚𝙣𝙙𝙚𝙠 𝙞𝙩𝙪" "𝙀𝙝 𝙖𝙣𝙟𝙜! 𝙉𝙜𝙖...