11. Hinata Diam

165 21 0
                                    

Happy Reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading

---------------------

"Sasuke"

"Hm"

"Ayah sudah mulai mencarikanku apartemen" Pandangan Sasuke mulai serius. Melihat pandangan Sasuke seperti itu Hinata melanjutkan bicaranya.

"Ayah sedang mencarikan apartemen yang lumayan dan jaraknya tidak jauh dari Univ ku, dan Ayah juga sudah menanyakan tentangmu"

"Tanya tentang apa?"

"Kau siapaku, kenapa sering bertemu, dan Ayah ingin bertemu denganmu"

"Kapan?"

"Apanya?"

"Bertemu Ayah?"

"Kau gila? Jika Ayah tau hubungan kita bisa-bisa Ayah ingin kita memutuskan hubungan kita agar aku lebih fokus ke sekolahku" Mendengar perkataan Hinata membuat Sasuke tersenyum lebar. Sasuke langsung mencium bibir Hinata sekilas. Posisi mereka kini sedang di taman dan duduk di bangku. Perbuatan Sasuke sukses membuat Hinata salah tingkah apalagi di ruangan terbuka mana taman tidak sedikit orang yang melihat mereka.

"Kau sudah menerimaku?"

"Eumm sedikit" ucapan Hinata membuat Sasuke terkekeh. Tidak apa-apa perlu pelan-pelan membuat Hinata 100% menerimanya. Apalagi dengan masa lalu Hinata.

"Aku berani bertemu dengan Ayahmu. Karena aku sudah yakin untuk membuatmu menjadi pasanganku dan pendampingku seumur hidupku" ucap Sasuke sambil mengajak Hinata pergi dari taman tersebut.

"Nanti akan aku coba bicarakan dulu pada ayahku" Mereka sudah meninggalkan taman dan akan pergi mencari makan sebelum pulang.

- My Cute Boyfriend -

Kini Keluarga Kecil Hinata tengah makan malam bersama di meja makan. "Ayah, ada yang ingin aku bicarakan" Hinata mulai membuka suara. Ayah, Ibu, dan Kak Neji menatapku.

"Anu, lekaki yang sering menemuiku itu adalah kekasihku, aku dengannya sudah menjalin hubungan hampir 1 bulan, dan dia ingin bertemu dengan Ayah" Hinata sangat deg-degan.

"Besok suruh dia menemui Ayah di kantor Ayah. Sendirian."

"Baik, nanti ku sampaikan"

"Ibu tidak menyangka, kau sudah punya lelaki hahaha" ucap Ibu sambil tertawa. Hinata hanya menundukkan kepalanya malu.

Kini hinata sudah berada di kamar ingin segera tidur tetapi hpnya berdering.

'Sasuke call'

Hinata langsung mengangkatnya.

"Halo, sasuke? Ada apa?"

"Kenapa? Apakah tidak boleh menelepon pacarnya?"

My Cute BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang