The cruel mafia is my wife

episode 24

(typo bertebaran)
________________________________

_____________

__
.
.
.
.
.
.
.
.

"Rasa nya menjijikan seperti yang menjual nya"

Dengan kasar ellard melempar cup ice cream yang baru saja ia makan satu sendok secara asal lalu meludahkan cairan ice cream yang berada di dalam mulutnya

Aaron hanya menggeleng, terlampau paham jik saat ini kekasih nya sedang berada dalam zona mood yang buruk,

Ice cream rasa matcha dengan taburan bubuk coklat di dalam cup kembali di sendok, Aaron mengangkat tangan, mengarahkan sendok plastik yang berisi potongan kecil ice cream tepat pada bibir kekasih nya yang sedang merenggut

"Ayo dear buka mulut mu"

Mendengus,lalu dengan malas membuka mulutnya perlahan membuat sendok ice cream itu masuk ke dalam mulut, ellard memalingkan wajah ice cream yang di suap kan oleh Aaron tak terlalu buruk rasa matcha susu dan coklat bercampur satu di dalam ice cream membuat ia tak merasa eneg saat melahap ice cream tersebut

Aaron melirik ke samping lalu menengadah ke atas,cuaca semakin terik cahaya matahari terasa membakar dan menusuk kulit

Aaron melepaskan topi yang ia kenakan lalu memasang kan topi tersebut di kepala ellard yang saat ini tengah asik memakan ice cream matcha yang Aaron berikan pada nya

Ellard tersentak ketika merasakan sesuatu menutupi kepala nya,ikut menengadah membuat ujung topi menyentuh dagu Aaron yang saat ini tengah menunduk sembari memperhatikan ellard yang tadi menikmati ice cream

"Ada apa Aaron"

"Cuaca terik dear ayo cari beberapa makanan dan minuman dingin"

Ellard mengangguk lalu turun dari pangkuan Aaron lalu memasukkan satu sendok ice cream terakhir ke dalam mulutnya

Aaron menarik kan tudung jaket menutupi kepala lalu menggandeng tangan ellard, melangkah memasuki kerumunan beberapa orang yang masih asik berburu kuliner sementara beberapa gerombolan lagi yang memutuskan untuk berteduh di bawah pohon besar yang sudah mulai rindang dengan kursi melingkar di bawah nya

"Mereka aneh"

Lirih ellard ketika melihat beberapa orang berpakaian dengan costum yang menyerupai makanan, qda yang menggunakan costum pizza, ada yang menggunakan costum burger, wafel,coklat,dan buah buahan seperti anggur,strawberry,dan aneka buah serta makanan lain nya

"Itu wajar dear ini juga merupakan festival makanan"

Ellard hanya mengangguk kecil,tiba tiba pandangan nya terkunci kepada salah satu sosok yang kelihatan nya tak asing,
Menarik lengan Aaron berjalan dengan langkah lebar menuju sosok itu

"Eh bang ellard"

Zavan menyengir ketika melihat sosok Abang nya tiba tiba muncul entah dari mana di hadapannya sembari menggaruk tengkuk yang tak terasa gatal

"Zavan? Kau menjual makanan?"

Aaron bertanya setelah melihat selembar kertas dari tiga lembar kertas yang di berikan oleh Zavan saat ia dan ellard baru saja sampai

Zavan mengangguk dengan semangat membuat Surai perak nya terurai lalu menyodorkan dua lembar kertas lain nya kepada ellard

"Apa ini Zavan orfkav"

Ellard mengernyit bingung ketika melihat kertas yang merupakan menu makanan dengan berbagai makanan yang bisa di bilang errrrr aneh

"Abang sama Abang ipar mau beli gak? Avan jual makanan sama minuman avan jamin enak"