Rain

85 12 2
                                    

Taeyeon : Rain

Teongbin hoesaek bit georin cham heojeonhae sseulsseulhan gibune yuri changeul yuro
Naemin du sonwiro tteoreojin bitbangul gadeuk goineun geurium naui mame heulleo
Waenji nega bogopeun nan chaoreuneun nunmul tteoreuneun naui mamsok

Jalanan berwarna abu-abu yang legang, begitu lengang
Merasa sepi aku membuka jendela kaca
Tetes hujan jatuh ketanganku, kerinduan mulai meningkat dan mengalir di dalam hatiku
Aku merindukanmu karena beberapa alasan dalam ini air mataku berlinang
Di dalam hatiku yang melayang

Jisung menyetir sendirian di jalanan, dan hari mulai menjadi mendung. Dia meminggirkan mobilnya dan mengecek ponselnya. Baru pukul 4 sore tapi sudah cukup gelap. Tetes hujan mulai turun. Jisung membuka jendela mobilnya dan menengadahkan tangannya merasakan air hujan yang membasahi tangannya. Tiba-tiba pikirannya melayang  pada sosok yang tiba-tiba dia rindukan. Sosok yang dulunya mengisi hari-harinya.

Biga omyeon naerineun gieoge beonjineun apeume heumppeok ssodajineun neoreul boda
Seonmyeong haetdeon geu sigane meomchun chae chueoge jeojeun chae
Areumdawotdeon neoreul geuryeo  in the rain

Saat hujan, kenangan jatuh dan luka menyebar
Aku melihatmu mengalir bersama hujan
Lalu aku membeku di saat yang begitu nyata karena aku basah dengan kenangan
Lalu aku membayangkan indahnya dirimu bersama hujan

3 tahun yang lalu, Jisung memiliki seorang kekasih bernama Minho. Mereka sama-sam suka dengan hujan. Setiao kali hujan turun, keduanya akan basah-basahan dibawah hujan sambil bercanda. Penat yang mereka rasakan saat kuliah dan tugas yang menumpuk  mengalir bersama hujan. Jisung terdiam saat melihat Minho yang tertawa lepas saat bermain hujan. Terlihat begitu tampan dan indah.

Giteotdeon cham nuni busyeotdeon gyejeoldo
Sajin cheop soge eokukjyeo saegi bara ejilkka
Jeomjeom gipeoganeun ibam jiji mothan yaksok ttatteuthaetdeon pumdo aanyeon

Musim yang panjang dan mempesona
Akankah memudar dan menjadi kotor di dalam album foto
Malam ini bertambah larut
Janji yang tak bisa ku lupakan pelukan hangatmu selamat tinggal

Jisung duduk di atas tempat tidurnya dan melihat album foto miliknya. Di sana ada beberapa lembar foto Minho yang tersisa. Jisung mulai bertanya-tanya bagaimana kabar Minho sekarang? Apa masis sendiri atau sudah ada seseorang yang baru. Jisung tak bisa membayangkan jika sekarang Minho sedang memeluk hangat seseorang sambil memandangi hujan.

Heukbaekppunin sesang son hanjul giui bichi dwaejun neo
Biga doeeo dagawa nae yeonghoneul hwanhi balkhyeojwo

Dalam dunia hitam dan putih kau adalah salah satu pancaran cahaya
Jadilah hujan dan datang kepadaku
Cerah bersinar di jiwaku

Hari ini Jisung bersiap untuk berangkat bekerja. Hujan sudah mulai sering turun di siang atau sore hari, Jisung mengambil payung dan keluar dari apartemennya. Dia menatap payungnya, payung yang sama yang ia gunakan beberapa tahun yang lalu saat masih bersama Minho. Payung yang penuh kenangan tentang mereka.

Usan arae najikhaetdeon sok sagim gaseum hankyeone peojyeonega deullyeo

Oneul haru nae anbureul mutdeusi
Pyeonanhan bissori aryeonhi
Muldeun gieok neoran bissoge
Dreaming in the rain

Bisikan lembutmu di bawah payung menyebar di sudut hatiku
Aku dapat mendengarnya
Suara hujan suara damai
Seolah-olah bertanya padaku bagaiamana hatiku
Dalam tetes hujan tentangmu yang di warnai dengan kenangan lama
Dreaming in the rain

Waktunya makan siang, dan hujan sudah turun sejak satu jam yang lalu. Teman-teman Jisung sudah pergi duluan ke cafe, dan Jisung akhirnya menyusul. Dia mengambil payung dan membawanya keluar. Dia harus menyebrang agar sampai di cafe. Saat sudah menyebrang dia melihat sososk Minho yang jug sedang mengenakan payung tak jauh dari tempatnya dan menatap ke arahnya.
Hujan mempertemukan lagi dirinya dengan cinta lamanya.

Tbc.

Kumpulan SongFic MinSungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang