BAB14

121 2 0
                                    

ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH.



Setelah kejadian di kamar mandi Andrian sedang menonton TV di ruang tamu pun mendengar suara kaki dan menengok ke belakang dan melihat gadis ralat wanita  cantik sederhana dengan pakaian daster  bermotif bunga  kecantikan berkali-kali lipat.

Saat sedang melihat kecantikan nya dia di kaget kan nya degan tepukan begitu keras .

Andrian... Andrian...
"Lo kenapa bengong ha ?"Diandra bingung saat melihat Andrian bengong Andrian tersadar pun hanya geleng kepala .

" Gak papa kok emang kenapa aku bengong "ucap Andrian .

" Ya aneh lah Lo nanti kesurupan gue gak mau berteriak minta tolong gue gak mau "ucap Diandra tegas Andrian hanya diam saja .

Beberapa saat hening di antara ruang itu saat Diandra memulai berbicara .

"Andrian gue lapar banget tadi siang tadi belum makan" ucap Diandra cicit dia takut bilang ke Andrian kalau sampai saja dia tahu belum makan sejak siang .
"Kamu belum makan ya udah mau makan apa aku masak in?" ucap Andrian bertanya

"Mau seafood "

" Ganti yang lain ya nasi goreng ya atau ayam goreng  aku gak punya uang untuk beli seafood " Andrian akhir akhir ini pengeluaran uang Andrian menumpuk untuk sekolah dan membayar listrik aja belum .

Diandra yang mendengar ucapan Andrian pun marah ke Andrian .
"Ihh mau seafood pokok nya aku mau seafood ini anak Lo yang pingin bukan gue ucap Diandra degan mata berair dan masuk kamar itu .

Andrian melihat Diandra masuk kamar pun hanya menghela nafas dan membeli makanan yang ia mau dia ambil kunci di dia meja  dan bergegas. Untuk membeli seafood yang murah ,itu saat ia melihat jualan seafood akhirnya dia membeli itu .










Diandra yang menangis pun melihat Andrian tidak masuk kamar pun marah .

"Kok Andrian gak masuk kamar, yang pingin anaknya bukan gue ih sebel deh gara gara Lo gue benci sama Lo awas Lo kalau sudah lahir gue pitis Lo ucap Diandra marah marah degan janin saat asik memarahi janin itu dia mendengar pintu kamar yang terbuka melihat Andrian membawa makan.

"Ini kamu mau seafood kan " Andrian menyerahkan makanan yang ia beli .

Diandra pun berbinar pun semangat mengambil dan berjalan menuju tempat makan .

" Hem Andrian makasih udah beli in makan itu cicit Diandra degan wajah malu .

" Hem ya kamu dan janin itu berharga bagi aku  pasti aku turuti kok  mau apa" ucap Andrian
Diandra hanya mengangguk.

"1 minggu  lagi kita akan menikah di KUA maaf nikah kita sederhana" ucap Andrian .

" Hem orang tua gue bagaimana datang gak " cicit nya

"Aku gak tahu itu tapi dia mau gak menghadiri pernikahan kita" ucap Diandra.




Diandra dan Andrian datang ke mansion itu kembali  setelah 5 hari di usir  .

Saat Diandra dan Andrian masuk ke ruang tamu orang tua Diandra melihat raut kecewa .

"Mom dan dad aku sama Andrian mau nikah di tempat KUA semoga kalian datang dan maaf belum bisa membahagiakan kalian " degan air mata berair dan memegang tangan kuat Andrian .
" Mohon maaf om dan Tante udah merusak masa depan anak om saya mau minta restu untuk menikah anak om ini ucap Andrian tegas .

" Cih silahkan aku gak peduli sama anak itu yang memalukan keluarga " ucap dad Diandra .

Diandra mendengar itu yang diam tapi Raut wajah nya tidak bisa bohong saat degan ucapan  daddy nya .

" Saya dan Diandra permisi om dan Tante semoga Tante dan om bisa datang pernikahan kita  " Andrian pun dan Diandra keluar saat itu juga .

Jangan lupa komen dan vote

ADRIAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang