Jam pulang baru saja berbunyi, siswa/i berhamburan keluar dari kelas masing masing
Ada yg langsung menuju parkiran ada juga yg nongkrong.Arra dkk termasuk salah satu.
"Ra lo naik apa an"tanya flore
" gue naik sepeda"
"Serius lo"
"Emmm"
"Yaudah kita duluan ya ati ati" ucap mereka dan meninggal kan ara yg mencak mencak
"Astagfirullah gue engga diajakin kitu atau ditawarin emang dasar titisan dakjal emang"
Setelah mengatakan itu Arra pun bergegas menuju ke parkiran khusus sepeda dan saat sudah sampai dia dibuat emosi. Karna sepeda nya sudah rusak
"Anjing siapa yg kelakuin ini minta ditampol"
Dikarnakan ban sepeda bocor stang bengkok dan masih banyak lagi
"Wah belum tau ni orang siapa gue"
"Woy keluar lo"
Arra melihat ke sekeliling dan berhenti pada satu objek yaitu pohon besar yg terdapat ditengah parkiran.
Arra pun berjalan kesana tanpa menimbulkan suara dan saat sudah sampai dan
"Dorrr" teriak arra tepat dikuping sangat pelaku
"Astagfirullah setan" latah nya
"Enak aja orang cantik dibilang setan" ucap arra
"Ehhh lo kan temen nya sinaga tumpret kan?
Yg tadi ingnjek kaki gue kan" sambung arra"Emmm, bukan"
"Engga usah bohong gue inget muka lo"
Ucap arra dengan raut muka datarFlashback on
Saat akan keluar dari kantin tiba tiba ada seseorang yg menginjak kaki arra dan tanpa bersalah dia berjalan santai keluar dari kantin yg meninggal kan arra dkk yg cengo melihat nya
"Ehhh anak sapa tu ha? "
"Kaki gue yg segede gaban engga keliatan"
"WOI" teriak arraMereka pun berhenti dan menoleh kepada arra dkk sambil menutkan alis mereka terutama laki-laki yg menginjak kaki arra
"Woy lo yg udah nginjek kaki gue kan songong banget" ucap arra mengebu gebu
Mereka yg mendengar itu saling tatap tatapan
"Maksud lo" ucap salah satu dari mereka
"Ehh naga temen lo udah nginjek kaki gue"
"Yang mana"
"Tuh yg jamet nya dauzubilah minzalik" tunjuk arra pada pemuda yg sedang mengupil
"Enak aja anak bunda ila itu ganteng ya"
"Ganteng lo ganteng hoekk muntah gue denger nya"
"Berani banget lo nenek lampir"
"Apa lo bilang nenek lampir sini lo maju"
Ucap arra sambil mengulung lengan seragam nyaTanpa ancang ancang arra pun langsung menyiram kan jus kearah si pelaku.
Setelah melakukan itu arra pun lari terbirit birit"Woy nenek lampir sini lo" teriak nya
"Zidan engga usah diladenin nanti bikin kamu emosi aja" ucap lembut perempuan yg ada di tengah mereka
"Suara kok kaya tikus kecepit sih" ucap arra yg kembali memasuki kantin
"Dah lah bestie mari kita pergi dari pada di sini di dekat huma" ucap arra sambil menarik lengan kedua teman! Ya
Flashback of
"Ohhh jangan bilang elu yg bikin sepeda gue kaya gitu"
"Iya emang gue itu sepadan dengan apa yg lo lakuin ke gue waktu dikantin tadi" ucap nya membela diri
"Sepadan lo bilang kan lo duluan yg injek kaki gue terus gue balas nah itu baru sepadan, bukan nya lo bales lagi tumpret" ucap lirih arra karena frustasi
"Ck dah lah sepeda doang"
"Dah lah gue cape ngomong sama lo" setelah mengatakan itu arra pun pergi meninggalkan kan zidan yg menatap nya dengan tatapan bersalah
"Gue pulang naik apa" lirih arra yg berjalan keluar parkiran
"Hai" tiba tiba ada yg menepuk pundak arra dan sukses membuat arra kaget
"Astagfirullah" ucap arra sambil mengelus dada
"Apa lagi mau bikin gue jantungan lagi hah? " bentak arra tanpa menoleh kebelakang
"Kok marah cantik"
"Ehh" arra yg merasa familiar dengan suara itu lantas berbalik
"Hai ketemu lagi cantik"
"Azka" ucap arra semangat 45
Yg membuat azka terkekeh gemas"Emm belum pulang"
"Belum"
"Kenapa"
"Sepedah gue rusak"
"Kok bisa"
"Tuh dirusakin sama jamet" ucap arra emosi
"Mau bareng engga" tawar nya
"Mau mau " ucap arra antusias
Azka mengacak-acak rambut arra dengan gemas"Yaudah yu pulang"kata Azka sambil menarik tangan arra lembut
.
.
.
..
.
.
.AZKA ASHAZ DANIYAL
Kls XI mipa A2
KAMU SEDANG MEMBACA
Trasmigrasi 3bocah SMP
Random"Anjir gue masuk ke tubuh antagonist" "Ohh pasti banyak cowok cowok ganteng senang nya hati ku" lanjut nya