"Hanya ada satu hal yang aku ingin kamu tahu, bahwa cintaku tlah membawaku untuk mengenalmu "
Kenzie Aurora
****
1 Oktober 2025
"Pagi Kenzie."
"Pagi Zie."
"Hai Zie."
"Eh, Zie. Udah datang aja."
"Morning Zie."
Sapaan demi sapaan dilontarkan setiap penghuni koridor pagi itu. Kenzie harus mempertahankan senyumnya sepanjang jalan sambil sesekali membalas sapaan mereka.
Kenzie Aurora Alexander, seorang siswi kelas 11 yang dijuluki primadona sekolah di SMA Cakrawala. Wajahnya yang cantik denagn senyum manis yang selalu menempel di bibir ranumnya berhasil memikat semua mata yang memandang.
Cowo maupun Cewe, semuanya terpesona akan aura seorang Kenzie. Tak heran, Kenzie memiliki banyak penggemar, baik dari adik kelas maupun kakak kelas. Bahkan ada club penggemar Kenzie. Dan beginilah kesehariannya di sekolah. Sapaan dan pujian sudah menjadi sarapan manis bagi Kenzie.
"Pagi Zie."
Suara yang begitu familiar itu terdengar dari arah belakang. Kenzie menarik tali tasnya yang melorot dan menoleh kebelakang. Bibirnya mengukir senyum indah saat melihat sosok yang berdiri di sana.
"Pagi juga Mon."
Dia Monalisa Aldebaran, cewe kalem yang menjadi teman kelas sekaligus sahabat Kenzie. Cewe manis yang sederhana. Dia sudah menajdi sahabat Kenzie sejak kelas 10. Sayangnya, Mona sering dihujat oleh penggemar Kenzie, karena dianggap tidak pantas menjadi sahabat idola mereka.
"Tumben baru dateng. Biasanya paling awal." kata Mona menyamakan langkahnya dengan Kenzie. Keduanya kini menjadi sorotan siswa ayng yang berkeliaran di koridor.
"Sengaja. Males aja ladenin mereka. Cape tau harus balas sapaan mereka satu-satu" Jelas Kenzie dengan wajah kesal. Hal itu membuat Mona terkekeh.
"Hahaha, jadi terkenal susah juga ya."
"Ekhem."
Langkah keduanya berhenti kala seorang cewe dengan makeup menor dan rambut yang terurai menghadang jalan mereka. Ditangannya memegang sebuah kotak dengan hiasan pita di atasnya.
Maira, cewe julid yang sok pintar dan paling angkuh. Sok berkuasa karena ayahnya seorang donator utama sekolah. Maira mengaku sebagai penggemar berat Kenzie, dan dialah pelaku dibalik terbentuknya club penggemar Kenzie Aurora.
"Nih buat lo." Maira menyodorkan kotak tersebut pada Kenzie. Kenzie menerima kotak itu dengan raut kebingungan.
"Buat gue?"
"Iya. Khusus dari penggemar berat lo ini. Jangan lupa dibuka ya."
"O-oh. I-iya makasih ya. Btw ini isinya apa?"
"Entar juga lo tau. Intinya lo pasti suka sama hadiah gue."
Kenzie hanya berohria sambil terus menatap kotak itu. Sebenarnya dia lelah dengan hadiah. Kepopulerannya membuat dirinya ditimbun banyak sekali hadiah dari orang yang mengaku penggemarnya. Baik coklat, perhiasan, novel terkenal, bahkan dress mahal dan mewah juga diberikan dengan sukarela. Kenzie pernah menghabiskan waktunya hanya untuk memikirkan semua biaya pembelian hadiah itu.
"Oh ya Zie, malming nanti dateng ke party gue ya. Lo jadi tamu utama gue. Pasti banyak yang mau ketemu sama lo."
"Pesta apa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
About October
Teen FictionTentang Oktober, bulan yang menjadi saksi perjalanan cinta yang rumit. Kenzie Aurora Alexander, cewe cantik yang dikenal sebagai primadona di SMA CAKRAWALA. Sejak setahun yang lalu, Kenzie telah menyimpan bibit cinta kepada seorang cowo tampan yang...