1

1.8K 168 40
                                    

Seorang gadis cantik berjalan memasuki rumah sakit dengan tersenyum setelah bertahun-tahun menempuh pendidikan kedokteran serta melanjutkan pelatihan residensi pada bidang psikiatri di negeri orang, akhirnya ia kembali menginjakkan kakinya di negara tercinta

Tak takut menghadapi pertanyaan banyak orang atas kelulusannya karena ia tidak perlu bersusah payah untuk mencari pekerjaan di negaranya sendiri

Joo Jisoo, gadis berusia dua puluh enam tahun yang memiliki paras cantik dan menawan serta memiliki kepintaran diatas rata-rata, sejak kecil Jisoo memiliki keinginan untuk menjadi penolong bagi orang banyak, dimulai dari usia anak-anak bahkan sampai usia tua

Saat dibangku kuliah dimana dirinya baru berusia sembilan belas tahun, Jisoo sudah banyak menjadi pembicara di berbagai macam acara bahkan ia dapat membantu temannya yang mengalami gangguan kecemasan gagal mengakhiri hidupnya membuat mereka dapat berteman baik hingga saat ini dan karena hal itu juga Jisoo memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya dengan mengambil spesialis kejiwaan agar ia bisa membantu lebih banyak orang yang membutuhkannya

Jisoo mengetuk pintu ruangan petinggi rumah sakit itu perlahan, ia dipersilahkan masuk setelah dibukakan oleh salah satu asistennya

"Selamat datang kembali di Korea, Ms. Joo Jisoo" ucap Kang Soomin menyambut Jisoo dengan hangat

Jisoo dengan sopan membalas jabatan tangan pria paruh baya di hadapannya ini "Terima kasih, suatu kehormatan bagi saya karena diundang secara langsung oleh anda, Tuan Kang"

"Silakan duduk, Ms. Joo" ucap Soomin
"Curriculum vitae kamu telah kami terima bahkan sudah kami pelajari dengan baik, sepertinya saya tidak perlu mewawancaraimu lagi, bukan" lanjut Soomin membuat Jisoo terkekeh

"Tanpa menghilangkan rasa hormat saya kepada anda, saya serahkan itu semua kepada anda, Tuan" jawab Jisoo

Soomin terkekeh mendengar jawaban dari gadis dihadapannya ini, ia pun langsung memberikan seragam untuk Jisoo kenakan dihari kerjanya "Kamu bisa memulai hari pertamamu besok, Jisoo-ya, pergilah, Seulgi sejak tadi sudah menerorku untuk tidak membiarkanmu bekerja hari ini, putriku sudah menunggumu sejak pagi"

"Terima kasih ayah, kalau gitu Jisoo pamit untuk menemui Seulgi" ucap Jisoo menundukkan kepalanya dengan sopan dan Soomin pun mengangguk

***

"Perawat Han, bawa bayi nya menuju ruang NICU, saya akan menangani ibu nya" ucap seorang dokter yang baru saja selesai melakukan operasi sesar

"Baik dokter Kim" jawab Han Sunhwa menggendong bayi mungil tersebut

"Dokter Kim, pasien mengalami pendarahan!" teriak salah satu perawat

Yang dipanggil pun menoleh dan memberikan tatapan tajam pada perawat perempuan itu "Perawat Hwang, bisakah kamu tenang? dokter magang sejak tadi memperhatikanmu"

"Ma... maaf dokter" jawabnya terbata-bata

Setelah menghentikan pendarahan yang terjadi pada seorang ibu yang baru saja melahirkan itu, kini semua tenaga medis yang melakukan proses operasi pun bisa bernafas dengan lega karena mereka berhasil menyelamatkan ibu dan juga bayinya, ia terkejut ketika ada sebuah tangan yang menepuk belakangnya dengan kencang ketika ia baru saja keluar dari ruang operasi

"Kim Taehyung, janganlah bersikap kasar pada dokter junior, kau menakuti adikku" ucap Minhyun

"Aish, apa-apaan kau, minggir" jawab Taehyung menepiskan tangan Minhyun yang berada dipundaknya

"Ya! kau tahu tidak, sepertinya akan ada dokter baru dirumah sakit ini" ucap Minhyun disaat keduanya turun menuju cafetaria rumah sakit

"Aku tidak peduli, Hwang Minhyun. Lebih baik kau urus adikmu itu agar tidak heboh didalam ruang operasi" jawab Taehyung langsung memesan kopi untuk dirinya

An Angel {Kim Taehyung x Kim Jisoo} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang