22

293 73 44
                                    

Huaaa sepertinya cerita ini tidak banyak peminat yaa, sepi sekali🥲

kita fokus ke pak dokter duda & ibu dokter yang masih manis manis dulu ya🫣 selamat membaca & happy satnight!❤️

Tiga bulan sudah Taehyung resmi menjadikan Jisoo sebagai kekasihnya, banyak fakta baru yang ia ketahui tentang gadis yang terlihat dingin di luar namun kenyataannya manja sekali, walaupun begitu, tidak pernah sedikitpun Jisoo mengeluh padanya, gadisnya itu benar-benar mandiri, definisi wanita yang bisa mendapatkan apapun yang diinginkannya

Taehyung benar-benar takjub pada Jisoo, ia pernah bertanya sekali mengenai alasan Jisoo menjadi dokter spesialis kejiwaan, jawaban wanita itu membuat dirinya terharu namun tiada henti memuji, Jisoo memang berasal dari panti asuhan dan tidak memiliki orang tua, namun Jisoo berkata padanya tidak suka jika orang-orang mengasihani

Siang ini Jisoo mengiriminya pesan untuk menuju taman rumah sakit, belakangan ini kekasihnya itu memang cukup sibuk mengingat jika poli kejiwaan di rumah sakit tempat mereka bekerja akan segera di resmikan, ia turut senang mendengarnya karena dengan hal itu akan mengurangi sedikit rasa lelah sang kekasih karena akan bertambah jumlah dokter di poli tersebut

Jisoo menyunggingkan senyumannya seperti biasa melihat Taehyung yang sudah lebih dulu tiba, segelas minuman Taehyung sodorkan kepadanya

"Terima kasih" ucap Jisoo

"Wae? kau terlihat lelah sekali" tanya Taehyung

"Semalam aku tidak bisa tertidur dengan pulas, sepertinya tubuhku tidak fit" jawab Jisoo

"Malam ini aku tidak memiliki sif jaga, ingin aku temani?" kata Taehyung menawarkan

"Bagaimana dengan Rara?" tanya Jisoo

"Tidak perlu memikirkannya, kau harus kembali fit, sayang" jawab Taehyung menarik tubuh Jisoo agar bersandar padanya
"Benar, tubuhmu sedikit menghangat, Jisoo-ya" ucap Taehyung memegang kening Jisoo

"Hmm, sepertinya aku benar-benar membutuhkan istirahat" ujar Jisoo dengan manja

"Beristirahatlah di pundakku" kata Taehyung mengusap rambut sang kekasih
"Sudah makan siang? kau harus meminum obat penurun demam agar kepalamu tidak sakit" lanjut Taehyung

"Aku masih memiliki tiga pasien sore nanti, jika aku mengantuk, aku tidak akan bisa fokus" jawab Jisoo

"Aku akan mengantarmu nanti, mobilku biarkan saja di sini" ucap Taehyung masih setia mengusapi Jisoo



Jisoo melirik ke arah jam tangan yang menunjukkan pukul enam sore, ia melepas jubah dokternya lalu menyimpannya di tempat biasa ia menggantung, ia mengambil tas dan juga ponselnya lalu keluar dari ruangan setelah berpamitan dengan perawat yang membantu dirinya, ia mengirimi pesan kepada Taehyung bahwa dirinya akan pergi menuju poli pria itu yang berada di lantai empat

Pintu lift terbuka di lantai empat, Jisoo berpapasan dengan dokter laki-laki yang langsung menyapanya dengan sopan, ia pun menyapanya balik sebelum berjalan menuju ruangan tempat Taehyung praktek

"Eoh, dokter Joo...?" ujar Minhyun yang juga ingin menuju ruangan Taehyung
"Kau ingin menemui siapa? Taehyung?" tanya Minhyun

"Benar, aku ingin bertemu dokter Kim" jawab Jisoo dengan sopan lalu ia mengetuk pintu dua kali dan membukanya

"Sayang, mengapa kau tidak langsung menuju parkiran—

"Sayang?!" ujar Minhyun terkejut mendengar perkataan Taehyung ketika dirinya dan Jisoo masuk bersamaan
"Kau memanggil siapa dengan sebutan itu, Kim Taehyung?!" lanjutnya

An Angel {Kim Taehyung x Kim Jisoo} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang