Epilog: Dia, Bandung

9 3 0
                                    

Bandung akan selalu menjadi hal terindah yang pernah Aji kenal. Dan senyumnya akan selalu menjadi kenangan indah yang pernah Aji temukan.

Malam itu Aji pulang dengan rasa kecewa. Namun dia kembali bertanya pada diri sendiri, kenapa dia begitu kecewa?

Mungkin Aji hanya ditakdirkan untuk melihat senyum indahnya saja. Jika untuk memiliki?

Aji menikmati perjalanannya kali ini di Bandung. Kekecewaan itu tidak akan membuatnya untuk berhenti mengunjungi kota indah itu. Kota yang akan selalu Aji kunjungi kedepannya.

Kecewanya hari ini pada Bandung, tidak bisa mengurangi rasa sukanya pada kota itu.

Aji harap akan ada banyak hal yang dia temukan. Di balik keindahan Bandung yang ternyata menyimpan kekecewaan.

"Pulang nih kita?" tanya Saka.

"Iya. Gue udah cukup kelilingnya."

"Oke deh! Sumedang udah nunggu kita buat pulang! Hayuuu!"

***

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ini Aji pas makan cakue)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ini Aji pas makan cakue)

Dia, Bandung | Park Jisung ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang