(B) 9. Demon lord lain

696 48 5
                                    

NOTE:

<< iya >> = Ciel berbicara

< Benar > = Raphael berbicara

' tolol! ' = berbicara dalam hati jika POV 3

[ Halo ] = telepati

" Yeah " = orang berbicara

*Menangis* / *Brak* = melakukan tindakan/ efek suara

[Api]= skill

"Halo" = suara misterius/ yang tidak diketahui atau seseorang berbisik.

Oke semuanya, cerita tentang 'Rimuru', bisa dipastikan akan ada perbedaan di versi yang seharusnya.

Saya tidak selalu menyesuaikan Watak yang tepat di beberapa tokoh yang ada,

Jadi Jika salah satu tokoh melakukan tindakan yang menurut kalian keluar dari 'karakter' mereka,

Yah.. itu karena mereka adalah Versi alternatif (⁠・⁠∀⁠・⁠)

Dan terimakasih untuk kak Isnayna_26, karena dari salah satu buku miliknya, saya akhirnya bisa membuat bagian Dunia alternatif ini.

Dan tetap ingat, kalau ini hanyalah fanfic!

================================

Di dunia yang tidak diketahui.

Dunia yang dipenuhi oleh pemandangan indah yang dihiasi tanaman hijau dimana-mana. Berbeda dengan dunia sebelumnya, jumlah gedung-gedung pencakar langit sangatlah minim, bahkan bisa dihitung jari.

Diantara banyaknya pulau-pulau yang mengapung. Terdapat satu pulau yang hanya memiliki satu bangunan kayu diatasnya, itu adalah rumah yang besar tapi tetap terlihat sederhana.

Kini matahari telah terbit, mulai menerangi dunia dan mengakhiri gelapnya malam.

Begitu cahaya terang memasuki rumah kayu itu melalui jendela, Anak laki-laki berambut merah dan seorang gadis berambut biru akhirnya terbangun.

Grey POV

" Hoah.. " (*menguap*)

Aku bangun dari tempat tidurku. Mataku berkeliling melihat seluruh ruangan saat ini aku berada.

Ini bukan mimpi

Aku sungguh tidak bermimpi rupanya. Kemarin adalah hari paling melelahkan yang pernah ada. Tidak ada yang mengira kami bisa bertemu dengan para leluhur kami, ditambah mereka ternyata adalah PARA RAJA IBLIS!

Tapi tak kuduga mereka ternyata masih hidup. Sepertinya karena mereka bukan manusia, mereka bisa memiliki umur yang panjang,

Eh tunggu, berarti aku-- tidak kami juga bukan manusia?!

Akh!! Lupakan!

Aku berdiri lalu menggeser tirai yang menutupi jendela. Sepertinya ini masih pukul 6 atau 7 pagi,

Wow, tidak kusangka aku bisa bangun sepagi ini. tanpa bantuan Rachel lagi!

Ngomong-ngomong soal Rachel. Sepertinya dia kembali tenang setelah kemarin terus membuatku khawatir karena melakukan banyak tindakan yang lumayan ceroboh. Harus kuakui, aku juga sebenarnya seperti ingin melakukan hal yang hampir sama dengan Rachel, tapi ternyata dia yang melakukan duluan.

Bagaimana kabar Rachel ya? Ayo kita cek!

Akupun berpaling dari jendela dan jalan menuju kearah pintu keluar.

Tensura: Rimuru and the Parallel world | Fanfic Tensei shitara slime datta kenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang