TRASMIGRASI QUEEN DEVIL

TRANSMIGRASI 11.

Alea terbangun dengan kepala Xavier berda di pangkuan nya.

saat Alea menyingkirkan kepala Xavier karena pegal,bukanya melepas malahan Xavier memeluk Alea lebih erat dan menyembunyikan kepalanya di perut Alea.

"Huh king wake up"bisik Alea di telinga Xavier,Xavier terbangun hal pertama yang ia lihat Alea dengan tampang rupawan bak dewi yunani.

Xavier beralih memeluk pinggang Alea dan menyembunyikan kepalanya di tenguk leher Alea.

"Kalau ini mimpi tolong jangan bangunkan aku,jangan pergi lagi hkis"ujar Xavier di akhiri dengan tangisan.

"Ini tidak mimpi king"ujar Alea dengan mengelus surai Xavier.

Xavier mendongak"Benarkah?"tanya nya,yang dibalas anggukan Alea.

"Aku ingin pulang"ujar Alea
sontak Xavier mendongak
"Big No"ujar Xavier tegas

"Ayolah aku ingin pulang"ujar Alea dengan puppy eyes nya.

"Huh yaudah tapi ke rumah aku"ujar Xavier"ya udah"jawab Alea.

S

K

I

I

P

Sampai Rumah Xavier Ralat monsion.

Xavier membukakan pintu untuk Alea. Bodyguard dan maid berjejer rapi menyambut kedatangan tuan nya.

Alya berjalan masuk kedalam.

"naik lah ke lantai dua ada pintu warna merah beristirahat lah"
Alea mengangguk dan berjalan ke dalam lif.

sampai di depan pintu warna merah Alea pembukaannya.

BRUKK

melepaskan tubuhnya di   kasur king zize.Alea merasakan Kantuk menyerang dan tak lama ia tertidur.

Xavier membuka pintu hal pertama yang dilihat Alea yang tertidur dengan pulas cantik.wajah nya tenang tak seperti wajtu bangun.

Xavier berjalan mendekati kasur dan merebahkan tubuh nya di samping Alea.

S

K

I

I

Sementara di sekolah

bianca tengah memikirkan bagaimana keadaan alea.

"lea  gimana keadaan lo baik-baik aja kan.gue kesepian gak ada lu di sini nggak ada yang cuek gak ada yang dingin sumpah gue kangen banget sama lo cepet dong balik  gak kasihan sama gue" gumam Bianca entah pada siapa.

"Tenanglah Alea pasti baik-baik saja bersama Xavier" Ujar Ahmad "kuharap begitu"jawab bianca

Kembali pada Xavier dan alea

Jam menunjukkan pukul 06.00 sore.

Xavier terbangun dan melihat alea yang tertidur nyenyak di sampingnya.

Xavier memeluk alea posesif

"aku senang kamu kembali"

"Eughh"lengguhan kecil pertanda Alea terbangun.

Cup

"Mandilah setelah itu turun kebawah untuk makan"ujar Xavier dengan mengcup kening Alea.

Kini alea dan Xavier tengah berada di ruang keluarga.

dengan  Xavier meletakkan kepalanya di pangkuan alea.

"Aku ingin bersekolah"ujar Alea.
Xavier langsung mendongak

"No tak akan ku izinkan"ujar Xavier tegas.

"Aku hanya masuk saat hari kelulusan saja"ujar Alea
"Baiklah terserah kamu"ujar Xavier duduk dan membalikkan badan nya membelakangi Alea.

Cupp

"Tenaglah aku tak kan meninggal kan mu"ujar Alea dengan mencium pipi Xavier

pipi sampai telinga xavier merah karena malu.

P

A

G

I

H

A

R

I

Xavier terbangun tak menemukan Alea.

Xavier mencari Alea di penjuru kamar tapi tetap tak menemukan

Xavier turun kebawah, dan saat melewati dapur ia melihat sosok yang ia cari.

Greep

Xavier memeluk Alea dari belakang sadangkan Alea di kaget tapi tak lama ia tersadar.

"kenapa hmm"ujar Alea
Xavier menggeleng ia malu sendiri hhhh.

"Ya sudah tunggulah di meja makan"perintah Alea dan Xavier mengangguk berjalan ke meja makan walau sedikit tidak ikhlas.

.
.

Setelah berkuat dengan alat alat dapur Alea berjalan ke meja makan.

"Apa kah kamu dudah mengabari Bianca?"tanya Alea.
Xavier menggeleng pelan.

Alea membuka Hp nya mencari kontak Bianca.

Bianca(njing)

P
Gw dh bngn

Beneran ini lea?

Y

Gue seneng banget sumpah 😊😭

Read.

Halo Halo Guys

Gimana kabarnya

Moga selalu sehat

untuk sekarang segini dulu papay syuu