[01. First Story] 18+

62.1K 288 18
                                    

BRUTAL
-------

*
*
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian 😘
Tekan bintang di bagian bawah pojok kiri untuk memberi Vote.

*
*
HAPPY READING
---


Plok!

"Aaahhh!?.."

"Ngaahhh, astagaaa! Ahh mmhh, ahhh!"

"Fanghhhh! Owh, ahh kyaa terlalu kencangggg! Uuhh ahhhh mmh ahh AAAHHHHH!"

Pemuda yang dirinya temani bersetubuh itu semakin menggoyangkan kejantanannya memasuki lubangnya dengan gerakan kesetanan, membuatnya menjerit nikmat karena setiap kali ujung penis itu mengenai titiknya _ dirinya serasa melayang.

Plok!

"Sshhtt! "

Setelah menghentakkan kejantanannya sekali, Fang Okther! Pemuda berusia 20 tahun itu _ yang memiliki paras tampan mengeluarkan erangan sangat seksi ketika mencapai klimaks.

Sisi Phelys _ gadisnya itu sontak mencekram bantal dengan kuat sembari mengigit seprai, posisi menungging seperti itu sungguh ialah posisi paling di sukai Fang, karena dengan posisi itu, Fang dapat memeluknya dengan menenggelamkan seluruh tubuh mungilnya dalam dekapannya.

Sisi memejamkan mata sembari mengantur nafas, hangat lidah Fang menjilati leher dan bahunya membuatnya meremang.

"Haa.. haa, cukup yah, Fang? Kita harus ke kampus." Rengek Sisi, mendongak ke belakang menatap wajah tampan kekasihnya.

Fang terlihat diam dengan ekspresi datarnya itu, sampai akhirnya pemuda itu menyambar bibirnya tanpa berkata-kata lalu melumatnya.

"Hmm..?"

Di pagi hari seperti ini, memang sangat menyenangkan ketika menggauli wanitanya sendiri, dan Fang belum puas menancapkan kejantanannya, kembali dia mencumbui Sisi sampai ia ingin berhenti.

***

Brak!

Sisi turun dari dalam mobil Fang, mereka tiba di kampus hampir terlambat, semua itu karena Fang, tidak puas mencumbuinya di ranjang, Fang menghabisinya di dalam kamar mandi.

Pinggang Sisi sampai nyut-nyutan karena dia terlalu ganas, walaupun begitu, sesungguhnya Sisi sangat suka dan menikmatinya juga.

Fang mendekat merangkul pinggang Sisi, tampaknya laki-laki itu tahu penderitaan gadisnya.

"Ku antar sampai kelas." Kata laki-laki itu final! Dengan nada dinginnya itu serta ekspresi datarnya sungguh berbanding balik dengan perilaku lembutnya saat ini.

Itulah salah satu yang membuat Sisi jatuh cinta, selain karena tampan, ada kalanya hal-hal kecil Fang membuatnya kagum.

"Thanks." Dengan manis Sisi mengumbar senyumannya, Fang meliriknya sekilas lalu memberi respon singkat.

"Hn." Fang kemudian menatap lorong koridor yang mereka lalui, di mana banyak pasang mata yang melihat ke arah mereka.

"Jangan tersenyum di tempat keramaian." Kata Fang dengan dingin.

DEG !!

Sontak saat itu pula senyum Sisi luntur, wajah cantiknya berubah masam dan kepalanya menunduk, Sisi bukan orang tuli yang tidak mendengar perkataan jelas Fang tadi.

"Iya." Cicitnya akhirnya.

Mereka sudah hampir sampai di kelas kedokteran, Fang melirik gadisnya yang muram, mungkin kata-katanya tadi terlalu kasar, ia menghelah nafas setelah itu berhenti di depan pintu kelas Sisi.

BRUTAL || DEWASA 21+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang