Temen bang La

6K 459 4
                                    

"Guya pulang!" Teriak algun sesampainya di ruang tamu namun tidak ada jawaban

Namun sesat kemudian ia teringat jika ini hari Senin semua orang rumah sibuk kecuali dirinya dan kakaknya laut

Namun tidak biasa nya Kakaknya itu tidak ada dirumahnya

Biasanya jika ia pulang sesuai kampus, kakaknya itu pasti ada di depan pintu Dengan tatapan tajam nya

"Ah mungkin bang laut lagi pergi" ujarnya masa bodoh

Karena tidak ada orang di rumah ini kesempatan nya untuk malas malasan seperti sekarang setelah melepas sepatu ia rebahan pada sofa ruang tamu

Karena lelah matanya perlahan memberat pertanda jika ia mengantuk namun gagal saat telinga nya terusik dengan suara seseorang yang mendekat kearahnya yg tengah rebahan ganteng

"Bangun sebelum gua yang bangun lu Guya" ujar datar yang algun tau betul jika itu kakak nya

"Ih iya iya Guya bangun, gak bisa bener liat Guya seneng dikit" ucap nya sembari bangun dan membelakangi kakak nya yg tengah bersama temannya

Sementara teman sang kakak hanya bisa menahan senyum melihat tingkah pujaan hatinya yg malas malasan

Laut melihat adiknya hanya menggeleng

"Yaudah Guya na-" ucapan nya terhenti kala melihat kakaknya yg tengah bersama seseorang dan itu? Gala?

Melihat adiknya laut langsung paham

"Ini sahabat gua, Galaska" sembari menunjuk gala

"Nah Gala ini adik gue Guya, eh bukan tapi algun" Ujar laut kepada Gala

Algun gugup bisa berabe jika Gala berkata apa-apa tentang nya

"Gue Gala salam kenal ya guya?" Dengan menjulurkan tangan dan algun langsung membalas nya canggung

"Iya kak salam kenal juga, Algun" dengan tersenyum manis yg di buat buat

Melihat senyum algun detak jantung Gala tak aman

"Udah! Lepas tangan adek gue demen lu nanti" ucap datar laut menepis tangan gala

"Yaudah Guya naik lu tidur siang" lalu mendapati anggukan algun yg berlalu

"Eh wait!" Mendengar itu algun berbalik

"Apalagi sih bang laut algun capek!" Algun kesal karena kenyamanannya terganggu

"Tangan Lo knp? Knp merah banget" dengan memegang tangan adik nya yg merah

"Tadi Guya di pegang smaa orng gila bang mana kuat smpe merah" ucap nya dengan mengerucutkan bibirnya lalu menatap gala yang menatapnya tajam tak terima di Katai orang gila

"Emang ada orang gila di kampus?" Laut

"Ada bang tpi udh lah, bye Guya mau bobo"

Algun berlari menaiki tangga meninggalkan Laut dan Gala yg menatap kepergian algun

"Beneran itu adik Lo?" Gala memecah keheningan

"Beneran lah goblok, kenapa emang?" Bertnya seperti itu Gala tersenyum membuat Laut curiga kepada sahabatnya

"Adek Lo pacar gue btw" ucap Gala tanpa beban dan Laut terbelalak mendengar itu

Lalu

"HAHAHAHA" Ketawa Laut pecah mendengar perkataan sahabat nya

"Adek gue pacar Lo? Jangan ngimpi Hahaha" ujar Laut terbahak bahak

"Tanyain aja sendiri" Laut berhenti tertawa dan

"Maung" (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang