IX. Surprise

34 8 4
                                    

Haloo, jangan lupa vomentnya yaa! Thank uu n selamat membaca! ❤

Hera memutuskan tidak pergi dari rumahnya. Wanita berambut pendek itu sudah bertekad untuk mewujudkan mimpinya demi orang-orang yang dia sayangi. Mengingat perjuangan dan bantuan yang diberikan orang lain padanya membuat Hera tak ingin menyia-nyiakan hal itu.

Setelah Hera pulang dari taman kemarin, ia pun mendapatkan pesan dari Kim Taeri PD-nim. Hera terkejut ketika menerima pesan itu, terlebih saat dia mengetahui isi pesan yang memperlihatkan bahwa Kim Taeri PD-nim telah menghapus artikel mengenai Hera dan membatalkan konferensi pers untuk mendebutkan K.

Kemudian, acara berita televisi yang turut menayangkan tuduhan terhadap Hera pun meminta maaf karena telah menggiring opini publik tanpa bukti yang jelas. Wartawan yang selama ini mengikuti juga sudah tidak menunjukkan batang hidungnya. Akhirnya, Hera bisa kembali ke kehidupan normalnya.

Hera sadar bahwa semua ini karena K yang telah memberikan bukti dari dashboard mobilnya pada Kim Taeri. Hera tak tahu negosiasi apa yang dilakukan oleh K sampai akhirnya Taeri setuju. Namun, Hera yakin bahwa Kim Taeri PD-nim bisa saja kembali menyalahkan dirinya sewaktu-waktu. Oleh sebab itu, Hera akan terus waspada.

"Eonnie, K Oppa sudah sampai!" teriak Hea dari lantai satu.

"Baiklah, aku akan turun sebentar lagi!" balas Hera.

Sementara itu, Eomma Hera menghampiri K yang masih berdiri di depan pintu. "K, masuklah. Hera pasti akan lama."

"Aku akan menunggunya disini, tante," jawab K.

"Dia akan membutuhkan waktu yang lama dari perkiraanmu. Jadi, ayo duduk dan masuklah," ujar Eomma Hera.

"Itu benar. Hera eonnie sudah menunggu hari ini tiba, jadi dia akan berdandan semaksimal mungkin," celoteh Hea.

K terkekeh mendengarnya. "Baiklah, kalau begitu," ujar K. Kemudian, ia pun masuk dan duduk diatas kursi ruang tamu.

Hari ini K menjemput Hera untuk pergi bersama ke Agensi HAIBI. Setelah semua artikel tuduhan Hera di take down, Bang Sihyuk PD-nim menghubungi Hera melalui telepon. Pada awalnya, wanita itu tak percaya karena mengira pesan itu penipuan, sampai pada akhirnya para member memberikan pesan selamat pada Hera. Mulai dari situlah, Hera percaya dengan pesan yang ia terima, bahkan dirinya hampir pingsan karena tak percaya.

Malam ketika Hera mendapat pesan dari Bang PD-nim ia sampai kesulitan tidur. Dirinya lebih bersemangat setelah menceritakan berita gembira itu pada Eomma, Hea, K dan In Yeop. Saat K mengetahui hal itu tentu saja dia merasa turut senang. K pun menawarkan diri untuk mengantar Hera ke Agensi HAIBI.

Suara langkah dari tangga terdengar mendekat. K yang tengah meminum tehnya pun mengarahkan netranya ke sumber suara. Dilihatnya sosok Hera yang mengenakan kemeja abu dan celana jeans hitam. Hera memakai sedikit make up hari ini, bahkan wanita itu juga memakai sling bag hitam yang serasi dengan warna celananya. Jujur, K bahkan hampir menyemburkan air teh yang diminumnya karena merasa terpukau dengan perubahan Hera.

"Hera Eonnie, terlihat sangat cantik bukan?" bisik Hea yang entah sejak kapan sudah duduk di samping kursi K.

Sontak K menoleh. "Apa?"

"Eonnie bahkan terlihat lebih cantik jika rambutnya lebih panjang!" Hea tersenyum jahil. Mendengar hal itu K menjadi salah tingkah dan tanpa sadar pipinya pun merona. Sontak Hea tertawa melihatnya.

"Yak, Kim Hea, jangan ganggu K!" Tegur Hera.

Hea bangkit dari duduknya. "Aku hanya menyarankan K Oppa untuk berhati-hati terhadap Eonnie," ledek Hea.

Season 2 Who Are You? [Enhypen Fanfiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang