My mine is Vampire || Jaeyong

•Bayi Vampir•

Selama hamil, tubuh taeyong terlihat semakin kurus dari hari ke hari, tubuh nya juga terasa semakin lemah seiring berkembang nya janin di perut nya itu.

Ten manatap taeyong dengan tatapan sendu, "Taeyong-ah... Si jung itu memberimu makan dengan baik bukan? Mengapa kau jadi seperti ini?" taeyong tersenyum tipis melihat sahabatnya yang selalu murung jika melihat kondisi tubuhnya.

"Gwenchana tennie... Aku baik-baik saja..." ucap taeyong dengan lemah.

Ceklek!

Taeyong dan ten melihat jaehyun yang masuk dengan seorang dokter di belakang nya.

"Kenapa kau membawa dokter park kemari?" tanya taeyong pada jaehyun.

Jaehyun menggenggam tangan kurus itu, "Aku khawatir padamu sayang, aku tidak tau apa yang terjadi padamu, makanya aku membawa dokter park untuk memeriksa mu."

Taeyong hanya bisa menghela nafas pasrah, ia hanya bisa menurut saja ketika jaehyun menyuruh dokter park memeriksanya.

"Maaf yang mulia, saya izin memeriksa anda...." taeyong mengangguk, tanda ia setuju dokter park memeriksa tubuhnya.

Dokter park mengernyit heran saat memeriksa tubuh sang ratu, hal itu membuat jaehyun, taeyong bahkan ten menjadi khawatir.

"Ada apa?? Apa ada sesuatu??" dokter park mengangguk.

"Kedua bayi kalian... Mereka menghisap darah Ratu sedikit demi sedikit... Itu yang membuat Ratu semakin hari semakin kurus, dan kedua bayi yang ada dalam kandungan ratu, memiliki kekuatan yang sangat kuat, bahkan lebih kuat daripada tubuh Ratu, ia yang membuat ratu tidak sanggup bahkan hanya untuk berjalan sambil membawa kedua bayi nya..." jelas dokter park.

Taeyong mengeratkan genggaman nya lada suaminya itu, ia juga mengelus perut buncitnya yang sudah berusia 5 bulan itu.

Jaehyun yang peka dengan sang istri segera bertanya pada dokter park, "Apa ada cara untuk mengatasinya?"

Dokter park mengangguk, "Ratu harus rutin minum darah untuk memberi nutrisi pada bayi dan juga tubuh sang ratu, jangan lupakan bahwa ratu bukan sepenuhnya bangsa vampir, ratu masih seorang manusia, ia tak akan kuat mengandung kedua bayi itu jika ia masih dalam wujud manusia..."

"Lalu apa yang harus aku lakukan untuk istriku?!!" bentak jaehyun.

"Jadikan ia seorang vampir, hanya itu satu-satunya cara agar ratu dapat bertahan..." ucap dokter park.

Taeyong menatap jaehyun dengan khawatir, "Jangan khawatir sayang... Aku akan melakukan apapun demi istriku ini..."

Grep!!

Taeyong sedikit terkejut dengan ten yang tiba-tiba memeluknya sambil terisak, "Ada apa tennie? Mengapa kau menangis?" tanya taeyong.

"Kenapa sahabatku harus mengalami ini? Pasti sangat sakit jika kau dijadikan vampir kan? Kau harus digigit dulu oleh dia kan?" ucap ten sambil terisak.

Jaehyun memutar bola matanya malas, "Kau pikir ini sinetron hah?! Aku bisa membuat istriku menjadi vampir seutuhnya tanpa harus digigit, sebagian tubuhnya sudah mengalir darah vampir, namun belum sepenuhnya, dan aku akan menyempurnakan nya saat bulan purnama dengan kekuatan ku... Janga lupa jika aku ini seorang raja..."

"Sombong sekali suamimu ini taeyong..." julid ten.

"Sudahlah! Lebih baik kau dan pacarmu itu pulang sana!! Sudah satu hari lebih kau ada disini!" jaehyun mengusir ten dengan ketus.

"Kau mengusirku? Dasar Raja sombong!" ketus ten.

Taeyong menatap mereka berdua dengan tatapan teduh nya, "Bisakah kalian berhenti bertengkar? Tennie..."

Ten mendekat ke arah taeyong, "Wae? Kau butuh sesuatu?"

"Kau pulanglah bersama Johny ne..." Ten mendelik tak terima.

"Apa maksudmu? Kau juga mengusirku seperti si jung ini?" ucap ten merajuk.

"Bukan seperti itu... Tapi... Disini terlalu berbahaya untuk kalian..." ucap taeyong lirih.

"Lalu kau? Disini juga berbahaya untuk mu yongie... Kau... Hiks.. Hiks..." ten menangis sambil memeluk sahabat nya.

Taeyong membalas pelukan Ten, "Jangan menangis tenie, aku baik-baik saja, jaehyun akan melindungi ku disini..."

Ten mendelik pada jaehyun, "Aku tidak percaya! Kemarin saja dia selingkuh dengan maid disini!" ketus ten.

Jaehyun melirik sinis ten, "Kemarin hanya salah paham, dan yongie ku juga sudah mengerti!" ketus jaehyun.

"Dia tidak mencuci otak mu kan yongie?" taeyong terkekeh pelan melihat tingkah Ten yang protective padanya.

"Tidak tennie... Kita hanya salah paham..." ucap taeyong pelan.

Ten menghela nafas, "Baiklah jika memang seperti itu, tapi jika vampir ini menyakiti mu lebih baik kau pulang ke apartemen nee!!"

Jaehyun memutar bola matanya malas, "Yayaya sekarang pulang lah!!"

Jaehyun menggunakan kekuatannya untuk mengembalikan ten dan johny ke dunia manusia.

Taeyong terkekeh, "Kau ini terlalu kasar pada mereka!" ucap taeyong.

Jaehyun mendekat dan duduk di samping ranjang taeyong, "Bukankah kau juga sering bertengkar dengan si sepuluh itu?"

Taeyong lagi-lagi tertawa, "Yayaya baiklah yang mulia, aku mengalah..."

Taeyong kembali menatap perut buncit nya, jaehyun yang melihat itu segera menggenggam tangan kurus taeyong, ia tersenyum meyakinkan jika taeyong akan baik-baik saja.

"Semua akan baik-baik saja sayang..." ucap jaehyun.

Taeyong tersenyum, "Jika nanti kau diberi pilihan, Apapun yang terjadi... Selamatkan Nono dan Nana nee... Kerajaan ini butuh penerus..." jaehyun menatap sendu sang istri.

Bahkan dokter park juga turut bersedih atas apa yang menimpa ratu mereka, "Anda jangan khawatir yang mulia, aku dan dokter lainnya akan berusaha semaksimal mungkin untuk membuat anda dan bayi anda bertahan dan sehat sampai anda melahirkan nanti..." ucap dokter park.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Jadi Pria manis itu kini tengah menjadi lemah eoh?" tanya seorang pria pada wanita dihadapannya.

"Yeah! Tapi janin yang ada di kandungan nya sangat kuat, bahkan kekuatan kedua bayi itu melebihi kekuatan si jung jaehyun itu!" ucap wanita cantik itu.

Pria itu menyeringai, "Menarik! Tunggu kehancuran mu jung jaehyun!"

Tbc...

Klo gk voment ya gk lanjut 😁😁