!!WARNING!!
❗️ CERITA INI MURNI DI BUAT DENGAN IDE ❗️
❗️SENDIRI DAN KETIKAN SENDIRI❗️
*SO BANYAK BANGETT TYPO NYA DAN MUNGKIN ADA BANYAK KATA NON BAKU NYA, JADI MAKLUMIN AJA OKE❗️
DI LARANG COPY CERITA INI❌❗️
-------------------------
Disclaimer : Part ini terbilang cukup pendek.
----------------
Bughhh.
Dengan gerakan cepat dan tak terbaca, Kai pun menarik kerah baju Raja sampai membuat anak nya itu bangun dari duduk nya dan meninju pipi mulus Raja dengan kencang.
" MASSSSS " teriak Queen kaget.
" BERANI NYA KAMU MINUM MINUMAN SEPERTI ITU , SIAPA YANG MENGAJARI KAMU MINUM MINJMAN SEPERTI ITU HAH, JAWAB DADDY RAJA " bentak Kai.
" BANGUN KAMU RAJA, Daddy tidak melarang kamu untuk berkelahi apalagi jika bukan kamu yang memulai, TAPI INI?? Daddy sayang benci itu Raja, kanu tau itu " lanjut Kai dengan nada marah nya.
" Maaf " lirih Raja sebelum ia benar-benar pingsan.
" MASSS, UDAH CUKUPPP " teriak Queen yang sudah meneteskan air mata nya.
" Kamu ini apa-apaan si Mas, hiks aku tau Raja salah, tapi gak gini cara nya Mas, gak gini cara nya, masih banyak cara lain nya yang bisa kita pakai dengan kepala dingin, dia anak kamu Mas, anak aku, aku gak bakal biarin anak aku kenapa-kenapa "
" Cukup Mas hiks, jangan pukul anak aku lagi " isak Queen memeluk Raja erat.
Kai yang melihat Queen menangis pun merasa tak tega.
Akhir nya ia pun berusaha untuk meredakan amarah nya, setelah ia pastikan bahwa emosi nya sudah mereda, Kai pun menghampiri Queen, lalu menghapus air mata nya yang mengalir di pipi mulus sang istri.
" Jangan menangis " kata terakhir Kai, sebelum ia beranjak pergi ke kamar.
" Hiks, anak Bunda, maaf, maafin Daddy sayang, Daddy hanya sedikit marah dengan kamu, maaf,
Maaf atas pukulan ini, Pasti sakit ya sayang hiks " tangis Queen memeluk erat Raja yang sudah tidak sadarkan diri.
Dan setelah itu, ia pun meminta bantuan oleh salah satu Bodyguard untuk membantu nya membawa Raja ke kamar.
" Tolong ambil kan kotak p3k ya " kata Queen ke Bodyguard itu.
" Siap Nyonya " jawab Bodyguard itu.
Setelah Bodyguard itu mengantar kan kotak p3k yang di butuhkan, Queen pun segera mengobati setiap luka di wajah anak tampan nya dengan hati-hati.
" Maaf kan Daddy mu ya, dia hanya sedikit emosi, biar nanti Bunda marahi Daddy nakal mu itu ".
" Bunda tau kamu salah, apalagi perbuatan mu itu sangat di benci oleh Daddy, tapi tidak seharus nya Daddy memukul mu sampai babak belur gini " lirih Queen sembari mengobati luka di wajah tampan anak.
Saat sedang asik mengobati luka sang anak.
Tiba-tiba saja tangan nya di cekal oleh Raja.
" Maaf " lirih Raja yang tiba-tiba sadar.
" Kenapa sayang?? Ada yang sakit hm? Kasih tau Bunda Bang " bingung Queen, karna tidak mendengar jelas apa yang Raja ucap kan.
" Maaf hiks " tangis Raja untuk pertama kali nya.
" Hey, anak Bunda kenapa nangis hm?? " tanya Queen yang menghapus air mata Raja.
" Hikss maafin Raja, gara gara Raja, kaki anda jadi terluka, Raja anak nakal hiks , maafin kesalahan Raja , Raja gak sengaja, Raja cuma reflek, maaf hiks " kata Raja sambil meminta maaf kepada Queen.
Queen yang mendengar permintaan maaf Raja pun merasa tak tega, lalu segera Queen peluk nya Raja dengan erat dan sesekali mengecup kening nya.
" Gak papa, Bunda maklumin kok, pasti Raja belum terbiasa ya kalo ada Bunda, hmm?? Gak papa, luka di kaki Bunda gak terlalu sakit, jadi berhenti yah nangis nya, masa anak jagoan Bunda nangis sih " kata Queen mengelus surai alus milik Raja.
" Hiks iya, maaf " sahut Raja.
" Iya sayang, Bunda maafin, coba sayang, Raja panggil Bunda itu ' Bunda ' ayo nak coba, Bunda mau dengar " kata Queen.
Dengan susah payah, akhir nya Raja pun perlahan mencoba nya.
" B-b-bunda, Ndaaa hiks hiks HUAAAAAAAA " tangis Raja makin kencang saat ia berhasil menyebut nama Bunda.
*ARGHHHHH LUCUU 😭😭😭😭 .
Huft, untung saja kamar ini kedap suara, jadi tangisan Raja tidak akan terdengar sampai kedepan.
" Anak Bunda " ucap Queen ikut menetes kan air mata nya bahagia.
Semakin Queen peluk nya tubuh sang anak dan mengelus rambut nya dengan lembut.
Sampai beberapa lama, akhir nya Raja pun mulai tenang dan Queen juga sudah mulai mendengar suara dengkuran halus yang keluar dari mulut Raja.
Secara perlahan Queen pun melepaskan pelukan nya dan membenari selimut Raja agar lebih nyaman, lalu setelah itu ia pun mencium kening anak nya.
" Bunda sayang Raja, Bunda selalu ada buat Raja, Daddy dan Ade, love you sayang " bisik Queen di telinga Raja.
Akhir nya Queen pun keluar dari kamar Raja, dan saat ia keluar dari kamar anak pertama nya, ternyata di luar sedang hujan lebat, dengan petir yang menggemuruh.
Hujan!!.
Trauma nya, ia takut akan kembali lagi.
Dan sial nya itu terjadi.
Tapi beberapa saat.
Ia melihat Kai yang keluar kamar dan berlari dengan tergesa-gesa menuju ke arah kamar Kaisar.
Queen yang masih dalam Trauma nya pun berusaha untuk melawan dan menghampiri sang suami yang sudah berada di kamar Kaisar.
Sesampai nya ia di kamar Kaisar, ia sudah bisa melihat keadaan kamar sang anak yang, sangat berantakan.
A-ada apa ini.
Kenapa dengan anak bungsu nya?.
Kaisar?.
07,01,23
-------------////////////-------------
Next chap...
KAMU SEDANG MEMBACA
JADI BUNDA!!
AbenteuerHujan berlomba-lomba turun dengan deras, di iringi dengan suara gemuruh petir yang saling bertautan, di jalanan yang sepi dan sunyi, seorang gadis muda yang berusia 22 tahun terlihat sedang mengendarai mobil mahal nya seorang diri, yang di mana, i...
