BAGIAN 0

1 0 0
                                    

PROLOG.

Jakarta, 15 September 2019.

Tanggal dimana kita mengikat sebuah janji suci yang sangat sakral. Sebegitu mudah kah kamu melupakan janji mu pada Tuhan mu?

Janji di mana kamu akan membimbing ku ke surga-Nya?

Janji di seluruh keluarga ku dan keluarga mu?

Kamu bersumpah akan menjaga dan mencintaiku hingga akhir hayat kita bersama. Kamu juga bersumpah, hanya maut yang akan memisahkan kita berdua.

Namun nyatanya, kamu mengotori sebuah kain yang terikat suci. Kamu menodainya.

Maaf, jika au belum bisa menjadi istri yang baik menurutmu. Tapi, akan ku pastikan kamu lah cinta terakhirku sampai akhir hayat ku.

Dan anak ini, akan tetap selalu bersama ibunya. Sampai kapanpun, tidak ada yang bisa memisahkan kita meskipun kematian.

Aku mencintaimu, sampai kapanpun.

-Nana, 2023.

°°°

Tetesan air mata keluar dari mata lelaki itu. Sebuah penyesalan menguasai dirinya, ia terlena dengan nafsu duniawi. Sehingga ia melupakan surganya.

Drttt.. drtt... drttt

Pria itu mengangkat ponselnya yang bergetar.

"Halo?"

"Maaf Mas, menganggu waktunya malam-malam."

"Iya, kenapa?"

"Maaf Mas, jenazahnya mau di bawa kemana ya?."

"Korban siapa?."

°°°

Kwekkk, apa kabar cintahh??

Tentang Rasa [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang