Cho Sam [ 2 ] ✔

210. Grandfather's rod is quite painful to accept (5)

.

「Tongkat Kakek Ini Cukup Menyakitkan Untuk Diterima」

»–R–O–M–H–S–«

Api menyala dan menciptakan asap yang menyebar tinggi ke langit.

Tang Woe membuka mulutnya saat melihat ini.

“Ba…bagaimana?”

Melihat Tang Woe seperti itu, Chung Myung tersenyum.

Dia pasti kaget.

Api Pengubur Kebencian, yang bisa disebut sebagai simbol dari master ahli, sekarang dilakukan oleh anak kecil… siapa yang akan membayangkan jika itu bisa terjadi?

Sebenarnya, Api Pengubur Kebencian bukan teknik yang punya banyak sejarah. Hal yang penting dalam teknik ini bukanlah sejarah tapi skill dan pemahaman untuk melakukannya. Dan kuncinya adalah bisa dengan bebas menggunakan kekuatan yang cukup melalui latihan.

Dalam hal pengoperasian qi internal, Chung Myung sudah mencapai tingkat yang tak tertandingi.

‘Tetap saja, aku adalah Saint Pedang Bunga Plum.’

Agak aneh mengatakannya, mengingat dia cuma anak kecil sekarang. Tapi bagaimanapun juga, tidak sulit bagi Chung Myung untuk melakukan ini.

Jika qi internal tubuh tidak bisa memurnikan tubuh dari pengaruh eksternal, maka membakarnya sudah cukup. Itu seperti bagaimana dia membakar efek alkohol di tubuhnya.

Chung Myung melirik Tang Woe dengan senyum nakal di wajahnya.

“Kau seperti katak di dalam sumur.”

Tang Woe mencoba memutuskan pekerjaan tertutup keluarga Tang. Karena tujuan itu, dia tidak bisa berjalan melewati Sichuan, di mana mereka dianggap sebagai raja… dia belum pernah melihat dunia luar.

Dan melihat reaksinya, sepertinya keluarga Tang tidak berubah meski 100 tahun berlalu.

“Kalau begitu aku harus mengubahnya.”

‘Meski itu berarti aku harus menghancurkannya.’

Chung Myung menghunus pedangnya dan mendekati pria itu.

Tang Woe buru-buru mundur dan menggunakan racun yang ada di lengan bajunya sekali lagi.

“Ma-Mati! Mati, dasar bajingan mengerikan!”

Ssst!

Racun yang dia gunakan menyentuh tubuh Chung Myung.

“Ah!”

Cuih, cuih!

Chung Myung meludahkan semua yang masuk ke mulutnya.

“Ah, menjijikkan sekali.”

Tang Woe melihat pemandangan itu dengan mata kosong. Dia menatap pria yang mengibaskan pasir beracun dengan tangan kosong… dia melihat pria yang berjalan melalui Mengejar Jiwa dalam 7 Langkah seolah itu pasir biasa. Sekarang setelah dia melihatnya, semuanya terasa sia-sia.

“Tang… racun keluarga Tang…”

Tang Woe tergagap.

“Ini tidak mungkin! Ini tidak akan pernah terjadi! Uhhhhhhh!”

Saat jenis racun dilempar keluar dari lengan bajunya. Asap hitam dan merah, cairan biru murni lalu asap ungu… semuanya terlempar ke langit. Bahkan anggota keluarga Tang yang melihatnya menjadi sangat ketakutan dan mundur lebih jauh.

Tapi, Chung Myung menusuk awan racun dengan tangannya dan menebas racun itu seperti hujan.

“Aku terus mengatakan padamu kalau itu tidak berguna.” Dengan suara yang sangat rendah.