hanya mimpi

37 8 0
                                    

20 januari 2023

ketika kamu melangkah lebih maju kamu akan bertemu dengan sesuatu yang lebih menarik

happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Semenjak drama hujan hujanan di danau roy semakin perhatian dengan mey sedangkan mey semakin bingung dengan tingkah roy, ia merasa di spesialkan tapi ia bingung spesial dalam bentuk apa.

Perlakuan roy yang semakin memperlihatkan keanehan yang mungkin bagi orang orang yang menganggap mereka pacara itu adalah perlakuan sayang tetapi menurut meyriza perlakuan roy sangat aneh. Ia takut jika perlakuan roy padanya hanyalah perlakuan sayang seorang sahabat.

"Hey kenapa ngelamun" tegur roy membuat lamunan mey buyar seketika.

"Ehh ngapain disini?" tanya mey balik

"Terserah gue lah ini tempat kan gue yang nemuin, seharusnya gue yang nanya ngapain lo disini sendiri sambil ngelamun"

"Isss iya deh yang nemuin mah beda" roy terkekeh sambil mengacak rambut mey.

"Lo ngapain ngelamun disini,nanti kesambet kan bahaya nggak ada yang liat"

"Siapa yang ngelamun roy, mey cuma rindu tempat ini aja lagian roy nggak mau nemenin mey kesini sih jadi kesini sendirilah" cemberutnya.

"Kan baru sebulan yang lalu kita kesini" ucap roy

"Kata mey kan harus kesini setiap hari siapa tau nanti ketemu bang rayyen"

"Mey...bang rayyen mungkin udah nggak ada, gue udah berusaha ikhlas lo harus yakinin gue" suara lembut roy membuat mey tersenyum.

"Kamu mau nyerah?? nggak mungkin kamu nyerah gitu aja, mey tau kamu masih merasakan kehadiran bang rayyen di sekitar kamu kan" ucap mey membuat roy mengangguk.

"Makanya kamu harus tetap semangat demi ketemu bang rayyen, aku kepo juga gimana sih ganteng bang rayyen, siapa tau bisa mey jadiin calon suami"

"Lo punya gue mey"

Mey bingung sekaligus ragu dengan perkataan roy.

"Lo kan sahabat gue, masa mau sama abang gue mending sama gue aja" ucapnya terkekeh.

"Abang gue orangnya ganteng,tinggi,bersih,dia orangnya laki banget dan ya dia penyayang sangat penyayang, tapi masih gantengan gue sih" ucap roy tak lupa dengan kepedean yang setinggi langit.

"Kalau orang kembar kan pasti sama rupanya berarti bang rayyen mirip banget sama kamu dong" membuat roy menggelengkan kepalanya.

"Nggak....gue sama bang rayyen kembar tapi nggak identik jadi muka kita beda, postur badan kita beda"

"Ihh jadi nggak sabar ketemu bang rayyen" semangat mey.

Mereka berdua menikmati senja di atas rumah pohon, tiba tiba perut mey berbunyi mengagetkan roy, mey hanya cengengesan.

"Hehe mey laper roy" ucapnya membuat roy menggelengkan kepalanya lalu pergi menuruni tangga di pohon dan lanjut ke mobilnya mengambil sesuatu yang bisa dimakan.

dia pilihanmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang