SYKO [NOMIN]

LOVE (END)

(⁠ノ⁠｀⁠⌒⁠'⁠)⁠ノ⁠┫⁠：⁠・⁠┻⁠┻

Jn:pake lagu killing me-ikon confirm ngefeel kalian✍️

Okay back to topic🙏

Dokter itu pun keluar dari ruang darurat dan membuat Jaemin yang tadi terduduk segera bangun manakala Taeyong juga menatap sang dokter meminta penjelasan

Dokter itu menghela nafas panjang membuat jantung Jaemin berdetak kencang,ia takut

"Ahli keluarga?"tanya dokter itu menatap satu persatu orang di sana

"Saya dok,saya suaminya"kata Jaemin

"Tuan,Suami anda terpaksa menjalani operasi segera jika tidak keadaan beliau akan semakin parah kerana jantungnya mungkin semasa berlakunya kemalangan mungkin terkena hentakan sesuatu yang keras dan menyebabkan jantung itu bocor,Jadi kita harus segera menemukan pendonornya"

"DOK KEADAAN PASIEN MELEMAH!"Teriak pembantu dokter yang keluar dari ruang operasi itu,Sang dokter segera berlari ke arah ruang operasi kembali

Runtuh sudah dunianya ketika mendengar keadaan suaminya begitu

Manakala Taeyong dan Jaehyun sama juga seperti itu tetapi Taeyong tetaplah Taeyong egonya masih meninggi dan masih menyimpan dendam atas kematian anak bungsunya

"Jae,ayo pulang"panggil Taeyong

"Ta-"

"Memang pantas dia dapatkan itu,dia itu pembunuh"kata Taeyong datar

Jaemin yang mendengar itu menatap Taeyong yang mengatakan Jeno adalah pembunuh

"Tae,itu takdir Beomgyu!Kamu harus relain dia"kata Jaehyun hilang sudah sabarnya terhadap Taeyong

"Tidak dia itu yang pembunuh!"bantah Taeyong

"TAEYONG ITU ANAK KAMU!"Hentak Jaehyun membuat Jisung yang dalam gendongannya terbangun dan menangis ketakutan

"Ciih,aku nggak punya anak seorang pembunuh"kata Taeyong dengan menatap tajam Jaehyun

Plak

"Jaga bicaramu,Tae"kata Jaehyun dan Jaemin segera mengambil Jisung dari gendongan Jaehyun dan menenangkan anaknya yang sedang menangis melihat perdebatan grandpa dan grandmomnya

"Kamu nampar aku kerana anak sialan itu!?"marah Taeyong tidak terima

"TAE BEOMGYU JUGA NGGAK SUKA KALAU LIHAT KAMU SIKAP BEGITU PADA ABANGNYA,ITU BUKAN SALAH JENO TAE.ITU TAKDIR!aku juga terluka...Beomgyu juga anakku"kata Jaehyun lirih dan Taeyong sudah menangis di tempatnya