Suara Di Hulu Waktu

106 8 2
                                    

Waktu berlalu dipandu kalbu
Hari senja mengundang kalut
Di ujung waktu dia termangu
Memangku dagu mengenang yang lalu

Bahu yang tak lagi teguh
Kaki yang tak lagi kukuh
Tangan yang tak lagi patuh
Wajah yang kehilangan peluh

Di ujung waktu dia bersandar
Memandang senja yang tlah samar
Bersuara nyaring namun tak sadar
"Aku 'kan segera pudar"

Tangisan pilu menahan rindu
Rintihan kecewa bersatu padu
Apakah waktu secepat itu?
Rasanya belum sempat ku termadu
Oleh keindahan sang pemandu

Suara di Hulu Waktu
Mengundang camar berkicau merdu
Dendangkan keluh sang pilu
"Diriku tak lagi yang dulu"

Puisi KehidupanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang